Ridwan Kamil Siap Bangun 1.500 Simpul Seni-Budaya





BOJONGLOA KIDUL -- Calon Walikota Bandung Periode 2013-2018 Ridwan Kamil berniat membangkitkan ekonomi kreatif berbasis tradisi sunda. Ia memprogramkan membangun 1.500 simpul seni budaya di masing-masing rukun warga (RW).

"Simpul-simpul itu yang akan menggerakan lagi seni budaya sunda, dan akan menjadi pondasi tumbuhnya ekonomi kreatif berbasis seni," jelas cawalkot yang akrab disapa Kang Emil ini, di Peguron Silat Mekarwangi, Bojongloa Kidul (7/6).

Demi  merealisasikan impiannya, cawalkot nomor 4 ini  akan bekerjasama dengan para pengelola hotel dan restoran yang ada di Kota Bandung. !netuk kerjasamanya berupa pertunjukan kesenian dan kebudayaan sunda untuk menyambut para wisatawan.

"Jadi begitu wisatawan datang di hotel dan restauran dia sudah disambut dengan kesenian. Siapa yang mengisi acara, simpul-simpul kesenian tadi yang kita bentuk di RW. Para pegawai hotel atau restoran juga menggunakan pakaian-pakaian adat sunda, paling tidak pada setiap akhir pekan untuk menyambut kedatangan wisatawan itu," paparnya.

Pada kampanyenya itu Ridwan Kamil Sebagai Calon Walikota Bandung juga memberikan gagasan-gagasan ingin membuat kampung hotel atau Wisata kampung. Untuk para wisatawan yang ingin berwisata di bandung bisa memilih menginap di hotel atau di kampung hotel.

Dalam program 'kampung juara' ini nantinya akan ada satu pusat kesenian dan kebudayaan khas sunda di setiap Rukun Warga (RW).  "Apabila nanti saya terpilih menjadi walikota Bandung, gagasan ini akan saya wujudkan sehingga warga kota Bandung dapat mandiri. Kampung sebagai akar negara harus mampu mandiri, Jika kampung beres, Bandung beres,  Indonesia beres. Maka saya punya program yang namanya Kampung Juara. Bandung harus punya semangat juang seperti itu, dan selain itu kampung juara harus mempunyai taman bermain dan harus mempunyai pusat budaya. Nantinya rumah-rumah warga yang memiliki kamar lebih dan bersih bisa disewakan untuk para wisatawan yang ingin berwisata di Bandung sehingga warga mampu mandiri secara ekonomi serta bisa sekalian mempromosikan kebudayaan Kota Bandung yaitu dengan adanya pusat kesenian di setiap Rukun Warga (RW)" jelas Ridwan Kamil.

Posting Komentar

0 Komentar