MSI : Kita Akan Buktikan Bahwa Partai dan Dakwah Dapat Disatukan

Sohibul Iman (Presiden PKS) saat memberi sambutan

bandung.pks.id - Partai dakwah tidak akan menjadi partai yang besar, itulah pendapat orang-rang saat partai ini dibangun dengan nama Partai Keadilan. Terminologi partai dakwah adalah anomali dalam ilmu politik yang ada. Semua itu tentu saja menjadi pelecut bagi kita semua. Kita harus bisa tunjukkan bahwa parta dan dakwah bisa disatukan. Jika tak ada literatur antara partai dan dakwah maka kitalah yang akan menjadi generasi pertama pembuat literatur tersebut.
Menjadikan kita untuk bisa bekerja lebih keras dan ikhlas, karena partai dakwah adalah solusi untuk politik Indonesia karena dengan partai dakwah lah kita akan menjunjung etika dalam politik yang dimana politik sekarang sudah erlalu banyak memiliki polusi.

Pada waktunya tokoh-tokoh itu akan muncul, maka dari itu kader perlu terus melakukan pembinaan dalam kaderisasi tanpa henti. 

Membangun sumber daya politik baik sumber daya manusia atau sumber daya material tak bisa dibangun dalam sekejap sekalipun pembuat partai itu adalah orang kaya namun sumber daya manusia tak bisa disulap dalam sekejap mata, sumber daya manusia akan menjadi tokoh bila sudah melewati berbgai macam pelatihan dan pengalaman.

Maka dari itu kita tidak perlu tergesa-gesa namun itu harus kita jadikan tugas rumah kita bahwa apa yang kita lakukan sekarang akan menjadi buah di kemudian hari. Bina dan teruslah membina sumber daya yang ada. Latih segala bentuk potensi yang ada tentu nya dengan ikhtiar terus menerus dengan fokus yang luar biasa.

3 hal yang menjadi perhatian orang lain yang iri pada PKS :
1. PKS telah memunculkan kader-kader dengan militansi yang luar biasa untuk bekerja
2. PKS tidak memiliki perselisihan yang mengancam struktur
3. Mesin politik kita mempunyai kekuatan yang berkali-kali lipat dibanding jumlah SDM yang ada

Semoga ketiga hal diatas bisa memicu kita semua untuk semakin bersemangat dalam berkhidmat pada rakyat. Semua perjuangan ini akan ada hasilnya, mimpi yang besar dibutuhkan ikhtiar yang luar biasa dengan ketaatan luar biasa pula.
(Ipah)

Posting Komentar

0 Komentar