Seberapa Penting Rekrutmen?


bandung.pks.id - REKRUITMEN untuk sebuah partai adalah sebuah keharusan. Begitupun yang terjadi di Partai Keadilan Sejahtera yang memiliki kekhasan tersendiri dibanding partai lainnya. Sejak awal pendirian partai saja, keunikan sangat jelas. Misalnya bagi ikhwan (kader pria) biasanya berjenggot dan celana cingkrang. Atau jilbab super lebar bagi kader perempuan.
Selain dari  penampilan fisik, kalau ditelisik banyak sekali keunikan yang terjadi di partai ini. Keakrabannya terjun dalam aktivitas sosial sangat kental. Misalnya baksos atau kejadian insidental seperti relawan dalam penanganan bencana.
Disamping hal tersebut, aneka cerita kader yang tergabung ke PKS menyimpan banyak kisah. Yang jelas kader yang terekrut bukan karena ketertarikan akan uang atau materi. Proses  bagaimana lembutnya hidayah merasuk ke dalam jiwa, Semangat berdakwah yang ditularkan para Qiyadah  membuat partai ini eksis sebagai partai dakwah.

19 tahun sudah usia PKS, tentunya para pendiri yang sangat muda belia saat itu kini sudah mulai menua. Dan anak - anak mereka kini sudah tumbuh remaja bahkan sudah ada yang menikah. Generasi ke-2 inilah yang akan melanjutkan estafet dakwah yang penuh warna ini.
Ya.... generasi masa kinilah yang menjadi goal rekruitmen semua partai yang ada di negeri ini. Tidaklah mudah mendekati mereka, karena zaman yang dia nikmati berbeda dengan zamannya kang Aher (Gubernur Jabar) atau mang Oded (Wakil walikota). Kawula muda yang orang bilang generasi "Z" yang semuanya serba akrab dengan gadget. Sehingga boleh dikatakan, kalau era remaja sekarang adalah  era "Digital".

"Kita harus melakukan terobosan dengan merubah pola rekruitmen. Karena yang kita bidik sudah tak sezaman dengan kita. Mereka generasi muda yang hidup di era digital, sehingga harus ditemukan pola  pendekatannya" Demikian dikatakan Haru Suandaru, ketua kepemudaan DPW PKS Jawa Barat saat membuka Rakerda DPD PKS Kota Bandung (26/02).
Dinamika yang terjadi di generasi digital  inilah, semestinya menjadi fokus para kader dakwah. Sehingga perlu pendekatan-pendekatan yang terarah, tepat sasaran dan kebermanfaatan tentunya. (Tiesna)

Posting Komentar

0 Komentar