Mengenang Sosok Amirul Mukminin
Pernah suatu ketika umat Islam yang hendak berhijrah ke Madinah berhijrah secara sembunyi-sembunyi dan dilakukan malam hari, Umar justru memberitakannya di depan masyarakat Makkah ketika itu. Bahkan, Umar menantang siapa saja yang ingin menghalanginya berhijrah untuk menemuinya.
Sosok Umar bin Khattab tidak hanya fenomenal di kalangan muslim saja, tapi musuh-musuhnya pun mengakui kewibawaan dan keberanian serta kharisma yang dimiliki Umar Bin Khattab. Umar Bin Khattab pernah menjadi komandan perang utama suku Quraisy yang sangat disegani. Maka saat menjadi muslimpun begitu besar dampak besar yang dibawanya. Salah satunya yaitu Khulafaurrasyidin yang menjadi suksesor Rasulullah SAW.
Tidak ada yang meragukan kepemimpinan Umar Bin Khattab. Sejarah telah mencatat, pada masa kepemimpinan beliau, menggantikan Abu bakar Ash-Shidiq. Saat itulah kejayaan Romawi dapat diruntuhkan. Islam mampu meruntuhkan kerajaan tersebut yang sudah berkuasa selama berabad-abad dan Islam pun semakin tersebar ke seluruh penjuru dunia.
Gelar yang diperolehnya; Al Flruq dan Amirul Mukminin merupakan bukti nyata besarnya pengaruh yang di bawa seorang Umar Bin Khatab. Sifat kepemimpinan, keberanian dan kewibawaan yang melekat padanya belum cukup untuk menggambarkan sosok tersebut. Bagaimanapun, Umar Bin Khattab merupakan seseorang yang cerdas dalam mengambil kebijakan atau memutuskan suatu perkara. Beliau juga terkenal sebagai seorang pedagang yang cerdas. Bahkan, seringkali sebuah wahyu itu turun, sejalan dengan pandangnya.
Sang Khalifah wafat 7 November 644 M, tepat 1.370 tahun hari ini. Namun sejarahnya akan abadi dalam ingatan mereka yang menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dan Al Quran sebagai pedoman hidupnya. Keberanian beliau dalam menyampaikan kebenaran dan kepemimpinannya serta ketegasannya, menjadi hal yang sangat langka dikalangan muslim bahkan manusia masa kini. Tidak dipungkiri sosok seperti Umar Bin khattab ra. sangat dirindukan lahir di tengah-tengah kita saat ini. Baik sebagai pemimpin Maupin sebagai masyarakatnya.
Salah satu sifat yang paling dikenal dari Umar Bin khattab ra yaitu berani. Sifat inilah yang seharusnya dimikili seorang muslim sejati. Tentu saja perjuangan ini berbeda apa yang telah di lakukan Umar Bin khattab ra di masanya. Namun setidaknya dalam kontek saat ini yaitu berani untuk menolak kemaksiatan. Lebih jauh lagi, berani untuk menyuarakan kebaikan, ketika taruhannya adalah nyawa.
Mencari sosok sang Umar sekarang menjadi salah satu hal yang sulit direalisasikan atau mungkin sebuah ketidakmungkinan. Umar Bin Khattab memang sudah kembali ke hadapan Allah Azza Wajalla dan mungkin sedang merasakan indahnya kehidupan di alam sana. Namun, mencari sosok yang memiliki karakteristik seperti beliau menjadi suatu keniscayaan. Sebuah tantangan bagi seluruh ummat muslim saat ini. Bisa jadi, karakteristik tersebut tidak hanya dimiliki oleh satu orang saja, tapi merupakan gabungan dari beberapa orang yang jika disatukan bisa merepresentasikan sosok Umar Bin Khattab ra. Mari kita ciptakan mental membentuk kepribadian seperti Umar Bin Khattab. Sehingga bukan lagi mencari sosok yang pemberani tapi menjadi ososok yang dicari dan menjadi teladan bagi masyarakat. Semoga saja, kita termasuk diantaranya. Wallahu’alam!
Pernah suatu ketika umat Islam yang hendak berhijrah ke Madinah berhijrah secara sembunyi-sembunyi dan dilakukan malam hari, Umar justru memberitakannya di depan masyarakat Makkah ketika itu. Bahkan, Umar menantang siapa saja yang ingin menghalanginya berhijrah untuk menemuinya.
Sosok Umar bin Khattab tidak hanya fenomenal di kalangan muslim saja, tapi musuh-musuhnya pun mengakui kewibawaan dan keberanian serta kharisma yang dimiliki Umar Bin Khattab. Umar Bin Khattab pernah menjadi komandan perang utama suku Quraisy yang sangat disegani. Maka saat menjadi muslimpun begitu besar dampak besar yang dibawanya. Salah satunya yaitu Khulafaurrasyidin yang menjadi suksesor Rasulullah SAW.
Tidak ada yang meragukan kepemimpinan Umar Bin Khattab. Sejarah telah mencatat, pada masa kepemimpinan beliau, menggantikan Abu bakar Ash-Shidiq. Saat itulah kejayaan Romawi dapat diruntuhkan. Islam mampu meruntuhkan kerajaan tersebut yang sudah berkuasa selama berabad-abad dan Islam pun semakin tersebar ke seluruh penjuru dunia.
Gelar yang diperolehnya; Al Flruq dan Amirul Mukminin merupakan bukti nyata besarnya pengaruh yang di bawa seorang Umar Bin Khatab. Sifat kepemimpinan, keberanian dan kewibawaan yang melekat padanya belum cukup untuk menggambarkan sosok tersebut. Bagaimanapun, Umar Bin Khattab merupakan seseorang yang cerdas dalam mengambil kebijakan atau memutuskan suatu perkara. Beliau juga terkenal sebagai seorang pedagang yang cerdas. Bahkan, seringkali sebuah wahyu itu turun, sejalan dengan pandangnya.
Sang Khalifah wafat 7 November 644 M, tepat 1.370 tahun hari ini. Namun sejarahnya akan abadi dalam ingatan mereka yang menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dan Al Quran sebagai pedoman hidupnya. Keberanian beliau dalam menyampaikan kebenaran dan kepemimpinannya serta ketegasannya, menjadi hal yang sangat langka dikalangan muslim bahkan manusia masa kini. Tidak dipungkiri sosok seperti Umar Bin khattab ra. sangat dirindukan lahir di tengah-tengah kita saat ini. Baik sebagai pemimpin Maupin sebagai masyarakatnya.
Salah satu sifat yang paling dikenal dari Umar Bin khattab ra yaitu berani. Sifat inilah yang seharusnya dimikili seorang muslim sejati. Tentu saja perjuangan ini berbeda apa yang telah di lakukan Umar Bin khattab ra di masanya. Namun setidaknya dalam kontek saat ini yaitu berani untuk menolak kemaksiatan. Lebih jauh lagi, berani untuk menyuarakan kebaikan, ketika taruhannya adalah nyawa.
Mencari sosok sang Umar sekarang menjadi salah satu hal yang sulit direalisasikan atau mungkin sebuah ketidakmungkinan. Umar Bin Khattab memang sudah kembali ke hadapan Allah Azza Wajalla dan mungkin sedang merasakan indahnya kehidupan di alam sana. Namun, mencari sosok yang memiliki karakteristik seperti beliau menjadi suatu keniscayaan. Sebuah tantangan bagi seluruh ummat muslim saat ini. Bisa jadi, karakteristik tersebut tidak hanya dimiliki oleh satu orang saja, tapi merupakan gabungan dari beberapa orang yang jika disatukan bisa merepresentasikan sosok Umar Bin Khattab ra. Mari kita ciptakan mental membentuk kepribadian seperti Umar Bin Khattab. Sehingga bukan lagi mencari sosok yang pemberani tapi menjadi ososok yang dicari dan menjadi teladan bagi masyarakat. Semoga saja, kita termasuk diantaranya. Wallahu’alam!
0 Komentar