 |
| Persib vs Malaysia |
BANDUNG-- Kamis (2/10) malam tadi, untuk pertama kalinya sebuah pertandingan sepakbola digelar di stadion baru Bandung, Gelora Bandung Lautan Api. Dipertemukan dengan kesebelasan dari Liga Super Malaysia Selections, PERSIB unggul dengan kemenangan cemerlang 3-0. Kemenangan ini sekaligus menjadi hadiah atas dibukanya stadion baru yang berlokasi di kisaran Gedebage, Bandung.
Pertandingan penting ini tak dilewatkan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Walikota Bandung Ridwan Kamil. Keduanya hadir dalam laga perdana ini, lengkap dengan atribut PERSIB-nya. Kami pun (rombongan DPD PKS Kota Bandung-red) tak mau kehilangan momentum. Turut antre dan berdesak-desakan dengan penonton yang sangat berjubel, akhirnya kami duduk juga di lautan biru stadion GBLA tadi malam.
Apresiasi besar disampaikan PKS melalui sekretaris DPD Kota Bandung, Tedy Rusmawan, atas antusiasme warga terhadap laga tadi malam. Tedy menyampaikan, penonton yang seluruhnya pendukung PERSIB ini sangat tertib, meski jumlahnya tak main-main. Bahkan para anggota Viking ini datang jauh-jauh dari berbagai daerah : Garut, Tasik, Purwakarta, Pesisir Utara Jawa Barat bahkan dari Jakarta.
Laga perdana ini disediakan khusus untuk PERSIB tentu bukan kebetulan. Ini merupakan bentuk penghargaan atas kerja keras kesebelasan ini mengharumkan nama Bandung hingga Jawa Barat di kancah persepakbolaan nasional. Tak hanya diberi 'kado' bermain perdana, bahkan stadion ini rencananya akan dijadikan tempat latihan reguler PERSIB. Sedangkan untuk mengenang jasa 'gegedug' Viking, Ayi Beutik, tribun selatan stadion tersebut pun dinamai Ridwan Kamil dengan nama tribun 'Ayi Beutik'.
Sebagai stadion yang baru saja diluncurkan, Stadion GBLA ini, menurut Tedy, masih terus memerlukan perbaikan. "Beberapa fasilitas pendukung perlu terus disempurnakan agar tahun depan (stadion ini) bisa optimal digunakan PERSIB ataupun event lainnya" katanya. "Khusus akses tol kemerdekaan perlu serius untuk segera diwujudkan agar semakin memberi kemudahan akses menuju stadion..." imbuhnya. (RD)
