Sumber: Rumah Pemilu |
Ga percaya? Yuuk kita intip pesan Sekretaris Umum Iman Lestariyono , S.Si di acara Rakor Pembekalan Bakal Calon Anggota Dewan PKS Kota Bandung yang di gelar di jl, Katamso no 17 Bandung, 4 Agustus 2018 lewat.
Ruang meeting menguning semarak dengan jilbab kuning, penanda banyaknya keterwakilan perempuan dalam Bacaleg PKS Kota Bandung.
Meski tak meragukan militansi, tapi Iman tetap mengajak para calon wakil rakyat di ruangan itu untuk mentadabburi terjemahan QS.Al-Anfal : ayat 60 yang berbunyi,
Meski tak meragukan militansi, tapi Iman tetap mengajak para calon wakil rakyat di ruangan itu untuk mentadabburi terjemahan QS.Al-Anfal : ayat 60 yang berbunyi,
"Dan persiapkanlah dengan segala kemampuan untuk menghadapi mereka dengan kekuatan yang kamu miliki dan dari pasukan berkuda yang dapat menggetarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahui; tetapi Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu infakkan di jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan didzalimi (dirugikan)."
Kompor gas! Pas, Iman dalam memilih padanan ayat, sehingga tepat buat membakar semangat.
Pileg (Pemilihan Legislatif) tahun 2019 serasa medan perang meski tak ada tembak-tembakan. Harap maklum, karena memang hasilnya sangat menentukan siapa presiden terpilih mendatang.
PKS sendiri telah merumuskan akan mengawal hasil ijtima Ulama untuk Ust. DR.Salim Segaf Al Jufri sebagai Cawapres tahun 2019 di Pileg mendatang, ditengah hiruk pikuk perpotilikan.
Artinya segenap BCAD harus berupaya memaksimalkan kemampuan menjelaskan pada masyarakat, bagaimana cara mewujudkan cita-cita masyarakat agar negara kembali meraih martabat, dengan tak salah memilih wakil rakyat yang ngidam berat 2019 ganti Presiden.
Pileg (Pemilihan Legislatif) tahun 2019 serasa medan perang meski tak ada tembak-tembakan. Harap maklum, karena memang hasilnya sangat menentukan siapa presiden terpilih mendatang.
PKS sendiri telah merumuskan akan mengawal hasil ijtima Ulama untuk Ust. DR.Salim Segaf Al Jufri sebagai Cawapres tahun 2019 di Pileg mendatang, ditengah hiruk pikuk perpotilikan.
Artinya segenap BCAD harus berupaya memaksimalkan kemampuan menjelaskan pada masyarakat, bagaimana cara mewujudkan cita-cita masyarakat agar negara kembali meraih martabat, dengan tak salah memilih wakil rakyat yang ngidam berat 2019 ganti Presiden.
Lalu bagaimana kalkulasi kursi Dewan (Perwakilan Rakyat) menemukan Majikan? Oh tenang,
"Takkan Lari Gunung Dikejar."
PKS meyakini kursi-kursi itu telah memiliki nama sesuai garis NYA. Maka kalkulasinya sederhana meski tak mudah.
Adakah maksimal berihtiar, ribuan kali istighfar dan ditambah sudahkah mematutkan diri di hadapan Pembuat Keputusan? Itu saja kalkulasinya.
Suami dari Yulyanty Anggraeny ini mengingatkan harus sering-sering memeriksa niat, niscaya kemenangan itu makin dekat. Dan jika pun amanah telah didapat, bukan berarti perjuangan bisa rehat. Kerja-kerja besar telah menanti, untuk mengawal Bandung Juara Lagi.
Pantas lelaki lulusan ITB ini begitu bulat semangat. Tak sengaja terdeteksi ikrarnya di salah satu laman miliknya:
"Apa yang kami pikirkan; Apa yang kami bicarakan; Apa yang kami lakukan, insya Allah untuk menghadirkan kebaikan bagi umat khususnya warga Kota Bandung."
#FriedaKustantina
#JuruCatat
0 Komentar