Anggota DPRD Kota Bandung dari
Fraksi PKS, drg. Susi Sulastri, menggelar Reses Masa Sidang I Tahun Anggaran
2025–2026 di Daerah Pemilihan (Dapil) III Kota Bandung, Senin (23/11/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama,
kader posyandu, pegiat lingkungan, RT/RW, hingga para guru mengaji.
Menariknya, dalam reses kali ini,
drg. Susi Sulastri menghadirkan pemateri yang menyampaikan materi tentang
parenting dan penguatan keluarga. Hal ini bertujuan agar para peserta tidak
hanya menyampaikan aspirasi, tetapi juga mendapatkan ilmu tambahan yang
bermanfaat untuk kehidupan keluarga dan lingkungan sekitar.
“Keluarga adalah fondasi utama
dalam membentuk masyarakat yang kuat. Maka saya ingin reses ini juga memberi
nilai tambah, terutama dalam penguatan parenting dan pendidikan keluarga,” ujar
drg. Susi.
![]() |
| drg. Susi Sulastri |
Dalam pemaparannya, drg. Susi Sulastri juga menjelaskan tugas dan fungsi DPRD dalam pemerintahan, termasuk peran Dewan dalam menyerap aspirasi, membuat regulasi, dan mengawasi jalannya kebijakan pemerintah Kota Bandung.
Ia turut menyoroti permasalahan
sampah di Kota Bandung yang sempat viral dan menjadi perhatian publik di
berbagai media. Menurutnya, penyelesaian persoalan sampah tidak bisa dilakukan
secara instan, sehingga membutuhkan kolaborasi aktif antara pemerintah,
masyarakat, dan seluruh elemen kota.
“Pengolahan sampah tidak bisa
cepat, butuh proses dan kedisiplinan. Karena itu, saya mengajak masyarakat
untuk bersama-sama berkolaborasi, mulai dari memilah sampah di rumah,
mengurangi sampah, dan mendukung program lingkungan,” tegas anggota Komisi IV DPRD
ini.
Dalam sesi dialog, masyarakat
menyampaikan berbagai aspirasi terkait kesehatan, pendidikan, pembangunan
infrastruktur, serta masalah klasik seperti banjir, sampah, dan kemacetan.
Aspirasi tersebut dicatat langsung oleh drg. Susi untuk ditindaklanjuti melalui
jalur legeslatif dan koordinasi dengan perangkat daerah.
Pada kesempatan itu, drg. Susi
juga menyampaikan kabar gembira bagi para guru mengaji bahwa honor mereka akan
segera dibayarkan oleh Kementerian Agama. Informasi tersebut disambut antusias
oleh para guru mengaji yang hadir, dan mereka mengucapkan terima kasih kepada
drg. Susi Sulastri dan Fraksi PKS yang telah memperjuangkan hak mereka.
“Ini merupakan bentuk komitmen
kami untuk terus mengawal dan memperjuangkan hak para guru mengaji sebagai
pilar pendidikan keagamaan di masyarakat,” ujar Susi.
Kegiatan reses ditutup dengan doa
dan harapan agar aspirasi warga dapat segera ditindaklanjuti serta membawa
manfaat nyata bagi masyarakat Kota Bandung, khususnya di wilayah Dapil III.

0 Komentar