Zaha Hadid, Arsitek Gedung Kesenian Cikutra



KOTA BANDUNG – Gedung Kesenian Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang akan dibangun di daerah Cikutra, Kota Bandung akan menggunakan rancangan atau design arsitektur kelas internasional asal Inggris, Zaha Hadid. 

Kepastian ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar bersama Walikota Bandung Ridwan Kamil, usai melakukan pertemuan dengan pihak Zaha Hadid di Bandung Command Center (BCC) Balai Kota, Jl. Wastukancana, Kota Bandung pada Jumat (29/1).

“Kesediaan Zaha Hadid ini ternyata sudah diusahakan oleh Kang Ridwan Kamil sejak lama. Dan hari ini timnya (Zaha Hadid) khusus datang untuk membahas desain Gedung Kesenian Cikutra,” ujar Wagub didampingi Walikota Ridwan Kamil, Kadisparbud Jawa Barat, Kadiskimrum Jawa Barat, serta para pejabat terkait lainnya.

“Ya tepatlah memilih Zaha Hadid, sebuah gedung kesenian yang saya kira bukannya setahun dua tahun tapi harus monumental dan sepanjang masa, sehingga orang tau bangunan monumentalnya,” ungkap Wagub usai pertemuan.

Desain bangunan gedung kesenian nanti pun akan terinspirasi dan disesuaikan dengan kekhasan yang dimiliki Jawa Barat. Wagub mengungkapkan bangunan tersebut bisa memiliki unsur seperti batik Mega Mendung khas Cirebon atau hal lainnya.

Namun, untuk pembiayaan design sendiri pihak Pemprov tidak menggunakan anggaran dari APBD karena Wagub mengatakan, pihaknya akan menyerahkan kepada pihak ketiga atau investor kemudian hasil dari desain tersebut akan dihibahkan kepada Pemprov Jawa Barat.

“Kalau untuk (anggaran) design dan segala macam ini ada pihak ketiga yang akan jadi partner kita dalam membangun (gedung kesenian) ini. Jadi tidak semuanya dari APBD,” tutur Wagub.

“Pemprov ini tidak membayar arsiteknya, mau mahal atau murah kita tidak akan ikutan. Tapi desain Zaha Hadid itu dibayarnya oleh pihak investor lalu dihibahkan hasil desain yang keren itu ke Pemprov. Investor ini akan dilelangkan karena ini proyek investasi,” tambah Walikota Ridwan Kamil usai pertemuan.

Gedung Kesenian Cikutra akan dibangun diatas lahan seluas 4 hektar, 2 hektar diantaranya akan digunakan untuk gedung kesenian dan 2 hektar lainnya untuk area komersial seperti mall, hotel, dan lainnya.

Posting Komentar

0 Komentar