Pesona Caleg dan Pesona Kader, Kunci Kemenangan

Iman Lestariyono Caleg Kota Bandung Dapil 2 No.Urut 3 dalam acara Nobar
Achmad Zulkarnain, Caleg DPR Pusat No. Urut 5, beserta komunitas, siap mendukung

Sudah hampir 2 bulan ini saya mengikuti para Caleg dalam berbagai kesempatan. Saya saksikan sendiri keseriusan mereka dalam mengemban amanah Partai. Pernah saya dengar beberapa dari mereka keberatan dengan pencalegan, bahkan sebagian ada yang ingin mengundurkan diri. Tetapi ketika amanah itu akhirnya mereka terima, tampak semangat dan keseriusan memenangkan "peperangan" ini.
Tidak hanya harta, waktu pun menjadi sesuatu yang banyak dikorbankan oleh para caleg. Dan kini waktu menjadi demikian berharga bagi para caleg dan Kader. Semangat dan antusiasme yang besar membuat kita semua bisa melupakan Badai yang pernah melanda partai ini. Presiden PKS benar-benar menjadi inspirasi bagi terciptana gelombang ke-3. Sejenak mungkin kita pernah pesimis akan warga yang sudah skeptis terhadap PKS, tetapi fakta di lapangan sangat jauh dari persepsi itu.
Warga masih banyak berharap kepada PKS. Mereka hanya perlu difahamkan dan yang lebih penting lagi didatangi. Bahkan dalam sebuah komunitas yang mugkin sangat jauh dari tampilan PKS, preman, merokok, dll, mereka siap mendukung para Caleg PKS dan  mereka faham siapa yang bekerja dan siapa yang terdolimi dalam politik. Bahkan dukungan mereka full 100 %, "Siap jeung Gelutna" katanya.
Caleg yang mendatangi langsung calon konstituennya, lebih besar peluangnya di banding mereka yang hanya banyak memasang alat peraga. Mendatangi warga, menyampaikan jati diri dan komitmennya, serta berdialog dan siap untuk dikritik, menjadi daya tarik tersendiri bagi warga. Betul mereka belum tentu memilih kita, tetapi mungkin 80 % warga yang didatangi insyaallah akan memilih kita.
So, Hayu urang kurilingkeun Para Caleg, diantar ku para Kader,.. Para Caleg, sudah saya saksikan sendiri, pulang paling lambat jam 12 malam setiap harinya. tatajaafa junuubuhum 'anil madhoji',.. Kitu tah kata presiden kita mah,.. 
(Ahadi) 

Posting Komentar

0 Komentar