Seluruh Anggota DPRD Kota Bandung 2024-2029 Ikuti Orientasi dan Pendalaman Tupoksi

 

Seluruh anggota DPRD Kota Bandung periode 2024-2029 mengikuti orientasi dan pendalaman tugas pokok dan fungsi (tupoksi) anggota DPRD di Hotel Sutan Raja Soreang selama lima hari mulai Minggu (11/8) sampai Kamis (15/8).

Kegiatan ini digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Sekretariat DPRD Kota Bandung.

Menurut Ketua Sementara DPRD Kota Bandung Agus Andi Setyawan, orientasi ini diselenggarakan oleh BPSDM Jabat dan diadakan rutin pascapelantikan anggota DPRD periode baru.

Hal ini agar para anggota legislatif sebelum bekerja, mereka paham terkait undang-undang, sistem pemerintahan, tupoksi, tata tertib, perencanaan dan lain-lain.

anggota Fraksi PKS DPRD Kota Bandung

"Orientasi digelar selama lima hari dan ini merupakan kegiatan yang cukup bagus untuk pembekalan anggota dewan. Sampai saat ini lebih dari 90 persen, bahkan 100 persen anggota dewan yang hadir. Acara ini menjadi pembekalan yang berharga bagi anggota DPRD periode 2024-2019, " ujarnya.

Kegiatan dibuka langsung Kepala BPSDM Jabar Heri Antasari. Saat pembukaan itu, kata Agus, kepala BPSDM menyampaikan soal peran DPRD dan pentingnya pelatihan bagi anggota dewN.

"Orientasi ini wajib diikuti seluruh anggota DPRD," ujarnya.

Berdasarkan pengalaman pribadinya, kata Agus, pelatihan yang diadakan ini sangat bagus karena bisa menjadi pembekalan bagi anggota dewan, terlebih bagi anggota dewan yang baru. Sementata untuk dewan lama bisa merefresh kembali ilmu-ilmu yang dulu telah diberikan.

"Ini sangat penting bagi anggota baru dan lama karena merefresh kembali ilmu yang sudah mereka dapat sebelumnya, " terangnya.

Bila dibandingkan dengan orientasi periode lalu dan sekarang, kata Agus, kurikulumnya hampir sama. Para peserta dibekali soal sistem pemerintahan, konsep dasar kenegaraan atau empat pilar bernegara.

"Teori orientasi yang bagus harus sejalan dengan SDM dan SDM dipengaruhi oleh sejauhmana dia berkepentingan. Makanya titik berat kita di pelantikan harus mementingkan kepentingan masyarakat daripada kepentingan kelompok atau pribadi," ujarnya.

Posting Komentar

0 Komentar