Apa sih Pentingnya Reses, Begini Penjelasan Fraksi PKS

 

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Bandung Iman Lestariyono menilai agenda Reses masa sidang I tahun 2021 memiliki urgensi lantaran reses merupakan sarana anggota Dewan menginformasikan kinerjanya selama duduk di gedung wakil rakyat dan menjabarkan program-program Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Iman Lestariyono

"Kami para anggota Dewan menyampaikan betapa reses itu penting, sebab menginformasikan apa yang sudah dilakukan oleh DPRD dan juga apa yang sudah dilakukan pemerintah kota," kata Iman Lestariyono usai kegiatan reses, Rabu (17/11) sore.

Tambahnya, karena bisa jadi programnya itu banyak dan bermanfaat tapi belum terinformasikan sehingga manfaatnya belum begitu terasa. Misalnya program unggulan Pemkot Bandung yaitu Universal health Coverage (UHC) jaminan kesehatan kelas 3 yang digratiskan terkhusus bagi masyarakat tingkat ekonomi bawah.

“Contoh banyak masyarakat yang belum tau UHC jaminan kesehatan yang digratiskan oleh Pemerintah Kota Bandung terkhusus bagi warga yang tidak mampu,” ucap Iman.

Iman juga menegaskan fungsi anggota Dewan yaitu fungsi pengawasan. Program Pemkot Bandung senantiasa selaras sampai unsur pemerintah terendah. Ia menambahkan, bila selaras maka masyarakat akan faham kinerja Pemkot Bandung.

“Unsur pengawasan, harus bener dong apa yang jadi program mang Oded baik prioritas harus nyampe ke bawah,” kata Iman.

Hal senada diutarakan oleh Khairulllah Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung, fungsi pengawasan senantiasa dibarengi dengan komunikasi yang baik sehingga program-program yang garap Kota Bandung berasal dari masukan-masukan masyarakat alhasil mendapatkan dukungan penuh.

Khairullah

Politisi PKS ini pun secara terbuka menerima aspirasi-aspirasi dari masyarakat Kota Bandung untuk diperjuangkan di parlemen, sebagai ikhtiar mewujudkan Bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan Agamis.

“Kami juga membuka pintu selebar-lebarnya untuk aspirasi masyarakat terkait permasalahan-permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat. Kemudian permasalahan tersebut bisa kita perjuangkan di DPRD Kota Bandung. Mudah-mudahan kita bersama senantiasa bisa berkolaborasi untuk menghadirkan bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan Agamis,” ujar Khairullah.

 

Ahmad Farid Fakhrullah