P40tang Datang Migrain Hilang

Ilustrasi 2 Jari untuk Prabowo-Sandi

Hay...hay....niat awal sih nengok tetangga di Cijerah istri pensiunan karyawan Pemprov Jabar  periode sebelum Aher (ketebak dong usianya) yang baru pulang opname akibat sakit migrain, tapi berubah jadi gerah. Jumat (04/01/2019).

Perbincangan sarat keluhan atas beratnya beban masyarakat . Kekesalan dan salah mengarah pada Presiden yang sekarang sedang menjabat. 

Bu Tina sebut saja begitu, sesungguhnya belum  sembuh total, namun seketika berapi api terpancing bicara: "Iya bener, pinginnya Prabowo menang supaya rakyat kembali tenang cari uang,  ga takut terancam PHK dan harga-harga ga makin menggila.  tapi Pemilu sekarang lieur euy" 

Terdengar recok saling menimpali dengan isu-isu hangat yang jadi santapan  hari - hari  Emak - Emak ,  terutama     bincang  harga-harga yang  terus melonjak.

Supaya agak terarah tetangga yang menengok sebut saja Bunda, mulai mengajak Emak-Emak berpikir serius dengan mengatakan,

Kertas Suara Pemilu Serentak, 2019

"Ibu-Ibu jika ingin Prabowo menang harus ancang-ancang sejak sekarang. Ingat Pemilu nanti ada 5 kertas suara yang mesti di coblos." Begitu Bunda mengawali.

"Kertas warna Hitam untuk pilih Presiden dan Wakil Presiden, warna Merah untuk DPD RI,  warna Kuning untuk DPR RI, warna Biru untuk DPRD Provinsi, warna Hijau untuk DPRD Kota / Kabupaten." 

Tina menyahut, "Iya, makanya saya sudah pesan ke semua anggota keluarga, nanti dari pada lieur (pusing-pen) mending ga usah mikir, sekenanya saja." 

Tetiba menjawablah sang kakak dari belakang, "Tapi saya masih bimbang Bun, ongkoh (katanya-pen) ingin menang tapi kok cara milihnya sembarang."  Yang jadi adik tetap ngotot, katanya yang penting ga salah,  waktu mencoblos gambar Prabowo. Ah...dasar Prabowo minded.

Suasana demikian bagi Bunda selaku kader menguntungkan. Bak pepatah "Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui"  berkaitan dengan tugas lapangan berupa P40tang alias Peduli 40 Tetangga. 

"Jadi begini Bu-ibu... andai Prabowo nanti ditakdirkan menang, tapi PKS, Gerindra, PAN dan Demokrat dan Partai Berkarya, kecil raihan suaranya di Pileg, nantinya akan kalah suara di parlemen dalam mendukung kebijakan Presiden Prabowo. Makanya jangan sembarang mencoblos," jelas Bunda serius.

Bunda jeda sebentar, lalu melanjutkan, "Ingat saja setelah cari no 2 untuk calon Presiden dan Wakilnya, lanjut kertas yang Merah DPD cari nama Amang. Nah selebihnya cari nama yang sesuai dalam kalender yang dibagikan tempo hari untuk Caleg dari Pusat, Provinsi sampai Kota.

Ohya, sudahkah kalender tertempel di dinding rumah ibu masing-masing?"

Lanjutnya, "Sekiranya keder, mengingat nomor Para Caleg PKS, coblos saja dengan mantep partai yang no 8  Partai Keadilan Sejahtera. Selesai."    

Tetiba Tina melayangkan ciuman pada Bunda saking girang, sambil mengucapkan terima kasih. Katanya solusinya sangat membantu para lansia. Mengingat banyak nomor itu tak semudah masak opor, haha...

Sembari kelakar dia bilang "Ini kejutan. Bunda Datang, Migrain Hilang, insya Allah Prabowo Menang" 

Buru-buru Bunda mengkoreksi, " Eit...P40tang Datang, Migrain Hilang. PKS Menang, Insya Allah Ganti Presiden."

Ohya, P40tang ini program yang digulirkan PKS di masa kampanye kali ini. Program ini selaras dengan tekad PKS untuk terus Berkhidmat Untuk Rakyat. 

Artinya setiap kader mendapat tugas bersilaturahmi ke tetangga kanan kiri sebanyak 40 rumah. Tujuannya agar terjalin keakraban lalu tumbuh kepercayaan bahwa PKS pantas untuk dipilih dan     diperjuangkan. Itu!

Frieda Kustantina

#JuruCatat