Wena, Pengusaha : Usai Ikuti TOP, Mantap Gabung PKS

Mba Wena

Awalnya ia mengaku ragu dengan PKS karena berbagai rumor terkait PKS. Namun, usai mengikuti Training Orientasi Partai, Wena Sari Dewi mengaku mantap bergabung dengan PKS.

“Awalnya saya penasaran karena berbagai rumor mengenai partai ini. Saya lantas mencari tahu. Meski sempat ragu, apalagi saya belum memakai kerudung, namun, setelah mengikuti TOP ini, ternyata saya diterima dengan baik dan materinya pun disampaikan dengan menyenangkan,” ujar pengusaha bidang Event Organizer (E.O.) dan property asal Kota Bandung ini pada Ahad (4/11/2018) di Aula Utama Gedung DPW PKS Jawa Barat, Bandung. 

Ia juga mengaku, lewat acara TOP ini, ia mendapati ternyata PKS tidak sebagaimana rumor yang beredar selama ini. Ia mengaku, tidak ada sama sekali yang bertentangan dengan yang ia yakini. Utamanya lagi, ia mengaku memiliki target yang sama dengan PKS pada tahun 2019 terkait pemilihan Presiden.

“Alhamdulillaah, lewat acara ini saya mendapati, tidak ada yang bertentangan dengan yang yakini selama ini. Saya juga semakin tertarik karena PKS memiliki target yang sama pada 2019 nanti, yakni ganti presiden,” terang Wena.

Ia juga menyampaikan pendapatnya terkait bagaimana menyikapi rumor terkait PKS. Ia berpesan, jika mendapati informasi atau rumor mengenai PKS, hendaknya  kenali dulu agar mendapat jawaban yang benar. 

“Buat masyarakat yang mendapati rumor mengenai PKS ini, hendaknya mengenal terlebih dulu, ta’aruf dulu. Dengan begitu, in syaa Allaah, akan mendapatkan jawabannya,” pungkasnya.

Terkait alasan lain ia memilih PKS, ia mengaku sebenarnya banyak dari partai lain yang mengajak dirinya bergabung. Namun, ia mendapati ketidaksesuaian soal nilai dengan yang ia yakini.

“Sebenarnya, saya juga pernah diajak bergabung dengan partai lain, namun saya lihat, apa yang disampaikan tidak sesuai dengan apa yang saya yakini. Meski saya akui, saya belum menjadi muslim yang baik, namun saya berharap lewat PKS ini, saya bisa belajar menjadi orang yang lebih baik lagi,” pungkasnya.

Pada acara TOP yang digagas oleh caleg yang juga aktif di Gema Keadilan ini, juga dihadiri oleh berbagai golongan masyarakat lainnya. Dalam data pendaftara, tercatat, ada kalangan mahasiswa, pedagang, Ibu rumah tangga, mahasiswa pasca sarjana salah satu universitas negeri di Kota Bandung, hingga aktifis sosial kemasyarakatan.

Posting Komentar

1 Komentar