OYA Preneur akan Melahirkan 60.000 Wirausaha Baru



"Saya target‎ tidak muluk-muluk, mudah-mudahan bisa tercapai 60 ribu wirausaha baru dalam lima tahun kedepan," kata Oded M Danial di Hotel Grand Pasudan Kota Bandung, Minggu (3/6/2018).

3 Juni 2018 menjadi hari penting sebab secara resmi pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bandung nomor urut 3 Oded M Danial dan Yana Mulyana me-launching Gerakan OYA Preneur. OYA Preuneur merupakan salah satu bagian dari realisasi program penciptaan wirausaha baru di setiap penjuru Kota Bandung.

OYA Preneur, sesuai dengan Tagline-nya ‘Menciptakan Wirausaha Baru, hadir sebagai suatu gerakan untuk menumbuh kembangkan dunia usaha di kota Bandung," kata Oded M Danial

                                                                            Oded saat me-launching OYA Preneur

Berdasarkan data BPS, ‎baru 4 persen wirausaha di Kota Bandung dari total penduduk sekitar 2,4 juta jiwa. Sementara itu idealnya ada 8 persen wirausaha dari total jumlah penduduk.

Dalam mencapai hal tersebut, Mang Oded mengaku pihaknya tidak menetapkan target yang tidak logis untuk terciptanya jumlah wirausaha baru ‎di Kota Bandung. Dimana setidaknya dari satu kecamatan bisa tercipta sebanyak 2000 wirausaha baru.

Oded mengungkapkan Di Bandung yang saat ini memiliki 30 kecamatan maka diharapkan dalam 5 tahun mendatang akan tumbuh 60 ribu wirausaha baru di Kota Bandung. Sesuai dengan data dari BPS bahwa jumlah pelaku usaha di kota Bandung idealnya memiliki sekurangnya 8 persen dari jumlah penduduk kota Bandung yang 2,4 juta jiwa atau sekitar 180 ribu pelaku usaha.

"Sedangkan yang saat ini hanya memiliki 4 persen atau 90 ribu pelaku usaha, artinya kita masih kekuangan sekitar 90 ribu pelaku usaha, dengan  gerakan OYA Preneur,  ini diharapkan bisa menutupi kekurangan dari angka ideal,"Ujar Oded.

Gerakan OYA Preneur yang di usungnya,  merupakan sebuah langkah nyata yang didukung oleh komunitas-komunitas pelaku usaha di Bandung, diantaranya saja,IMers Bandung, Bandung Berdaya,Muda Juara,Little Bandung,Islamic Indonesia Business Forum (IIBF), Wirausaha Baru (WUB), dan yang lainya. 


Posting Komentar

0 Komentar