Mengakhiri jabatan sebagai
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dengan torehan prestasi yang membanggakan
sebab meraih penghargaan Anugrah Manusya Mriga Satwa Sewaka. Penghargaan itu
merupakan gelar tertinggi dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) kepada
Gubernur Jawa Barat atas keberpihakannya terhadap kedokteran hewan.
Ahmad Heryawan saat meraih penghargaan
"Alhamdulillah, awalnya kita prihatin di awal kita jadi Gubernur, marak
daging sapi yang mengandung cacing, akhirnya kita perhatikan kesehatan hewan
beserta fasilitas pendukungnya," ungkap Ahmad Heryawan saat memberikan
testimoni penghargaan.
Penghargaan diberikan PDHI, pada
kegiatan Kuliah Umum Gubernur Jawa Barat, yang dirangkaikan dengan acara
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Sakit Hewan Prodi Kedokteran Hewan, di
Kampus Unpad Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu 9 Juni 2018.
Ketua Pengurus Besar PDHI Heru
Setijantio menyebut, bahwa PDHI sangat berterimakasih kepada Gubernur Jawa
Barat Ahmad Heryawan. Menurutnya, sangatlah langka ada Pimpinan tertinggi
Daerah, yang mencurahkan perhatiannya kepada kedokteran hewan.
"Penghargaan dan apresiasi kita berikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa
Barat. Untuk kejadian yang jarang tejadi di Indonesia, yaitu perhatian dari
Pimpinan Tertinggi Daerah, untik berdirinya Rumah Sakit Hewan, salah satunya
pembangunan Rumah Sakit Hewan Pendidikan di UNPAD ini," kata Heru.
Ahmad Heryawan atau sapaan akrabnya kang Aher telah berjasa membangun
Rumah Sakit Hewan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang berlokasi di Desa Cikole,
Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Dalam hal ini, Jawa Barat menjadi
satu-satunya Provinsi yang memiliki Rumah Sakit Hewan dengan fasilitas yang
memadai.
Kang Aher juga telah
menginisiasi berdirinya Studi Kedokteran Hewan di Universitas Padjadjaran
(Unpad) dua tahun lalu. Sementara saat ini, dilakukan peletakan batu pertama
pembangunan Rumah Sakit Hewan Pendidikan di Kampus Unpad Jatinangor.
"Kesehatan hewan kan juga berkaitan dengan kesehatan manusia. Baik hewan
yang jadi bahan pangan, maupun hewan peliharaan," kata Ahmad Heryawan.
Kang Aher memberikan
perhatian terhadap terjamin kesehatannya. Hewan berpenyakit, dikhawatirkan
menularkan penyakitnya ke pemilik hewan tersebut.
"Sebut saja rabies, flu burung, dan lain-lain, ga mau kan, maka hewan
juga harus sehat, kalau perlu punya hewan peliharaan divaksin lah setahun
sekali," ujarnya.
Kang Aher juga menginginkan hadirnya
rumah sakit khusus hewan di setiap kabupaten/kota di Jawa Barat selain
klinik-klinik yang ada di beberapa daerah.
"Klinik atau Rumah Sakit Hewan sangat diperlukan di daerah, karena
jumlah penduduk maupun hewan peliharaan di Jabar sangat banyak dan itu perlu
diperhatikan," pungkasnya.
0 Komentar