“PKS itu beda, Tak sekedar partai politik,
Sejak kenal PKS, Ikut Kegiatan PKS,
hari-hari saya jadi lebih baik,” ujar Farid kader PKS.
Dua dasawarsa Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) telah berkiprah, terlahir dari rahim reformasi. Berkhidmat untuk rakyat
menjadi jargonnya, pantas saja para kadernya militan sebab tertanam dalam
dirinya niat Lillah selalu terpatri dihati agar saat berkhidmat tak mudah lelah
atau tak hanya lelah yang dirasa setelahnya. Acungan jempol disematkan namun
tak membuat PKS jumawa. Banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan agar
hegemoni dapat dirasakan, itulah tugas yang diemban bersama.
Nama PKS masih terasa asing
bahkan ada yang alergi, ini menjadi pertanda jika partai dakwah mulai tumbuh
berkembang. Partai yang giat menyuarakan nilai-nilai kebaikan agar
kebermanfaatannya dapat dinikmati semua kalangan. Meskipun dirundung
berita-berita negatif, PKS tetap berada di garda terdepan demi rakyat.
Step by step rakyat mulai merasakan keberadaan PKS ditengah-tengah
lingkungan. Terbantunya kesulitan berkat adanya program berkhidmat untuk rakyat
secara reguler maupun insidental. Tak mengapa jika tak ada media meliput tapi
masyarakat akan berkata jujur. Nyata nya perolehan suara PKS saat pemilu stabil
dan cenderung meningkat.
Uniknya PKS dalam mendidik kader
dan simpatisannya, bahwa perjuangan politik adalah perjalanan panjang yang
membutuhkan stamina dan kerjasama tim untuk menyusurinya sampai ke tujuan.
Politik bukan jalan pintas untuk meraih popularitas atau kursi kuasa, lalu
mengakumulasi kekayaan dengan jalan haram. Seperti para pendaki gunung, kaum
politisi sejati terlatih melewati jalan terjal penuh onak dan duri, demi
mencapai puncak.
Milad PKS ke 20 tahun, sebagai
ajang perbaiki diri agar dapat selalu berkhidmat. Meskipun permasalahan silih
berganti datang entah itu dari eksternal maupun internal, harus selalu patuh
terhadap keputusan hasil syuro
partai. PKS membuka diri kepada seluruh lapisan masyarakat yang ingin
berpartisipasi memperbaiki kondisi negeri ini. Tidak guna saling menghujat,
menghabiskan energi untuk mempertahankan posisi dan klaim justifikasi.
0 Komentar