Setiap memperingati milad Partai Keadilan Sejahtera yang kita cintai, selalu muncul dalam benak berbagai lintasan wajah mulai dari para pendiri hingga kader di tingkat kelurahan (DPRa) yang telah mendahului kami. Tak cukup ditulis dengan pena jasa-jasa mereka, ada banyak sumbangsih yang tak terkira hingga akhir hayat mereka.
Ada yang berkontribusi dalam meletak dasar prinsip partai dakwah, ada pula yang berjuang melalui parlemen, ada yang tak henti melakukan proses kaderisasi, bahkan dengan menancapkan bendera partai di tempat dimana orang belum mengenal partai ini.
Nampak betul kesungguhan hati dan kerja mereka. Tak lekang oleh panas tak lapuk oleh hujan. Mungkin itu peribahasa yang tepat untuk menggambarkannya. Bukan karena mereka menjadi bagian dari diri kami sendiri sehingga hanya kami yang memuji. Sesungguhnya masyarakat yang telah memberi penilaian, kolega yang menyaksikan dan bahkan diantara mereka diangkat sebagai warga negara kehormatan Palestina karena tak lelah menjadi motor untuk memperjuangkan kemerdekaannya.
Setiap memaknai milad Partai Keadilan Sejahtera, tak terasa meleleh air mata. Menyaksikan perjuangan dan pengorbanan para pimpinan serta kader bahu membahu membesarkan partai dengan jutaan aktivitas yang bukan pencitraan, melainkan jadi bagian dari keseharian. Aktivitas yang ada atau tanpa Pemilu selalu dilakukan, Berkhidmat untuk Rakyat.
Tak cukup kata untuk menggambarkan gerak mereka, memberi warna baru perpolitikan di Indonesia. Politik sejatinya melibatkan masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pendidikan politik yang dilakukan secara rutin mendorong warga negara untuk memahami hak-haknya. Dilakukan dengan lugas agar mereka dapat memahami hak-hak dan kewajibannya secara baik. PKS dan rakyat adalah manunggal. Karena sejatinya memperbaiki negeri tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri.
Tidak takut untuk mencerdaskan masyarakat karena meyakini ada pahala yang Allah janjikan dihadapannya. Terlebih lagi jika ingin negeri ini semakin baik, kita diperintahkan untuk memperjuangkannya dengan baik. Melibatkan seluruh elemen masyarakat menjadi kata kuncinya.
Setiap menjelang Milad Partai Keadilan Sejahtera seperti berputar film dalam kepala. Betapa para anggota Dewan PKS belajar keras mendalami substansi permasalahan yang dihadapinya, memperjuangkan aspirasi masyarakatnya, membuat dan mendorong kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat. Jika pun kalah dalam pengambilan keputusan, sikap keberpihakan tetap tampak nyata, bukan pura-pura.
Tak jarang mereka berhadapan dengan situasi yang tidak nyaman, bahkan membahayakan. Tak sungkan mereka memperjuangkannya sampai tingkat internasional. Yang paling utama adalah menyatakan keberpihakan pada kemanusiaan, umat, bangsa dan negara.
Keberpihakan ini yang tercermin dalam perjuangan pembentukan berbagai regulasi. Baik undang-undang maupun peraturan daerah. Sebut saja sikap keras FPKS DPR RI terhadap kebijakan tax amnesty pemerintah dengan telah memprediksi kegagalan tujuannya setelah menganalisis lebih dalam. PKS juga terdepan dalam menuntaskan Undang-Undang tentang Penyandang Disabilitas. Sama halnya dengan memperjuangkan agar penyakit sosial tidak meluas di masyarakat dengan menetapkan sanksi atas pelanggarannya di KUHP
Setiap Milad Partai Keadilan Sejahtera menyeruak rasa bangga kepada para Kepala Daerah yang telah diusung. Kinerjanya yang menuai prestasi, keberpihakannya pada umat dan masyarakat, kontribusinya pada perbaikan negeri membuat kami bangga pada mereka.
Contohnya, Jawa Barat menjadi provinsi pertama yang memiliki Peraturan Daerah tentang Ketahanan Keluarga. Sebuah kolaborasi apik Kepala Daerah dengan anggota DPRDnya untuk melindungi masyarakat dimulai dari struktur sosial terkecil, keluarga. Dan banyak lagi terobosan baru yang dilakukan para kepala daerah usungan PKS di daerah lainnya.
Telah sampai kita pada Milad ke 20 Partai Keadilan Sejahtera. Usia yang sudah cukup matang untuk sebuah Partai Politik. Berbagai hal telah dihadapi, sejumlah ujian dilalui. Semua hal itu mendewasakan PKS dalam berdemokrasi. Tetapi PKS tetap meyakini bahwa bangsa ini harus terus bergerak ke arah yang positif, menjadi bangsa yang lebih baik.
PKS meyakini bahwa jika kita menginginkan kebaikan bagi negeri ini maka seluruh elemennya harus bergerak untuk menjadi lebih baik. Di Milad ke 20 ini PKS mengajak semua : “Ayo Lebih Baik!” untuk Indonesia yang lebih baik.
Selamat Milad ke-20 PKS. Terima Kasih kepada semua yang telah mencintai dan mengiringi langkah PKS. Terima kasih sudah bersama Indonesia kita dengan penuh cinta.
Sumber pks.id
0 Komentar