Its
Bad enough that people are dying of AIDS, but no one should die of ignorance (Elizabeth
Taylor)
sumber gambar aids.gov |
HIV
adalah singaktan dari (human
immunodeficiency virus) suatu virus yang membuat manusia memiliki
penyakit AIDS (Acquired
Immune Deficiency Syndrome). Penyakit tersebut berbahaya karena
merusak kekebalan tubuh dari pengidapnya. Virus yang masuk ke dalam tubuh
sedianya dilawan oleh sistem imun dari tubuh kita, namun karean HIV-AIDS, tubuh
kita tidak mampu melindungi diri hingga akhirnya meninggal. Baca lebih lanjut
di: http://id.wikipedia.org/wiki/HIV
Menurut
Ibu Ledia Hanifa (Anggota DPR RI dari Fraksi PKS), HIV banyak menyebar melalui sex antara laki-laki dan perempuan 61.5%,
penggunaan narkoba dg jarum suntik 15,2%, perinatal 2,7%, dan terakhir adalah
homoseksual 2,4%. Angka terbesar merupakan akibat sex. Sex yang yang
dimaksud adalah bentuk hubungan sex bebas atau sex di luar pernikahan.
Penyebaran tersebut menjadi lampu kuning bagi kita untuk lalu menyelesaikan
permasalahan ini dari akarnya.
Solusi
untuk permasalahan ini tidaklah cukup kampanye sex aman. Masyarakat harus
disadarkan bahaya melakukan sex bebas. Resiko penyebaran HIV haus ditekan
sekecil mungkin. Ibu Ledia Hanifa menawarkan beberapa solusi yaitu sebagai berikut:
Pemerintah bertanggung jawab
memikirkan sosialisasi pencegahan dan pengobatan serta regulasi jaminan
sosialnya, Orang
tua memberi bekal kepada anak agar berpegangan pada aturan agama, orang dewasa
kendalikan nafsu & ubah gaya hidup menjadi lebih religius, sekolah
sungguh-sungguh menanamkan pendidikan karakter., tanamkan rasa tanggung jawab
atas tindakan kita, hilangkan budaya permissif pada masyarakat kita, apalagi
terhadap perilaku seksual menyimpang daan perilaku lain yg beresiko, Komunitas
pendamping keluarga ODHA (orang dengan HIV AIDS) diberdayakan, agar
pendampingan berjalan efektif dan menyebarkan semangat positif, dan ODHA juga
harus terus dimotivasi karena mereka bisa jenuh minum obat hampir sepanjang
hayat, serta harus selalu menjaga kondisi fisik dan mentalnya.
Agama sudah menggariskan bahwa sex dilakukan
hanya boleh dengan pasagan yang sah yaitu Suami atau istri. Berbagai penyakit
terus menyebar akibat perilaku penyimpang dan mendobrak aturan agama. Pun bila
HIV AIDS akan ditemukan obatnya di masa depan, akan ada penyakit lainnya yang
muncul akibat perilaku sex menyimpang.
“Dan janganlah kalian mendekati zina;
Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang
buruk.” (Al-Israa’: 32)
Aturan
agama dibuat oleh Yang Maha Kuasa dengan tujuan memudahkan dan mengindahkan
kehidupan manusia. Bila manusia menuruti dan melaksanakan ajaran agama
tersebut, tentu kehidupannya akan baik serta bahagia. Sebagaimana penelitian
yang dilakukan oleh Universitas Virginia
meneliti tentang kebahagiaan pasangan yang sudah menikah. 42% pasangan yang
tidak melakukan sex sebelum menikah merasakan kehidupan pernikahan yang lebih
bahagia. Sedangkan bagi pasangan yang sudah berzina sebelum menikah hanya 36%
yang mengakui bahwa kehidupan pernikahannya membahagiakan. Hal tersebut menjadi
penguat bahwa ajaran agama yang dilakukan dengan baik akan membuat manusia
bahagia. Selain itu juga membuat kita terhindar dari berbagai penyakit seperti
HIV-AIDS. (Oleh: Fanfiru)
0 Komentar