Wahai Pemuda Mari Torehkan Tinta Emas Kita...!

Wahai Pemuda Mari Torehkan Tinta Emas Kita...!
PKS Kota Bandung - Penghargaan kepada Pemuda Inspiratif oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan

Bandung, (31/10 ).- Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk. "( Q.S.Al Kahfi :13)

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam juga bersabda :
"Ada 7 golongan manusia yang akan dinaungi oleh Allah di bawah naungan-Nya. Pada hari itu, tidak ada naungan, kecuali nanungan Allah. Golongan tersebut adalah pemimpin yang adil, pemuda yang tumbuh di dalam beribadah kepada Allah...........” (HR.Bukhori)

Masih hangat dalam ingatan kita beberapa hari yang lalu kita memperingati moment bersejarah hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober. Kutipan Ayat Al – Qur’an dan hadits Rasulullah diatas menginformasikan kepada kita betapa golongan pemuda dalam kehidupan beragama, bernegara, masyarakat, keluarga bahkan dalam kehidupan individualnya mempunyai peranan penting dalam mengukir sejarah kehidupan. 

Pemuda sebagai salah satu tonggak kemajuan suatu negara dinilai harus mempunyai kompetisi unggul menghadapi persaingan global dewasa ini, seperti apa yang dituturkan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat peringatan hari sumpah pemuda ke – 86 di halaman Gedung Sate Bandung (28/10), “Pemuda yang maju adalah pemuda yang memiliki kemampuan inovasi dan kreativitas tinggi”. Masih menurut Aher -sapaan akrabnya “Pemuda yang maju adalah pemuda yang mampu berfikir positif, yang senantiasa terus berorientasi pada kejayaan bangsanya demi keunggulan dan kegemilangan masa depan, tidak mudah menyerah, bertanggung jawab dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya sendiri, masyarakat dan untuk bangsanya”. 

Dalam kesempatan itu pula, Gubernur yang telah banyak menerima penghargaan dari pemerintahan karena karya dan inovasi – inovasinya untuk memajukan Provinsi Jawa Barat ini menuturkan bahwa sumpah pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa lain di dunia.

Jika kita menyelami sejarah masa hidup Rasulullah dan para Sahabat terdahulu, maka pesan – pesan seperti ini pun lantang digelorakan, bahkan lebih menggelora karena para pelakunya merupakan pemuda – pemuda pilihan yang ditempa langsung oleh tangan mulia Rasulullah, mereka dididik untuk menjadi tonggak bagi agama dan umat. Bukan tugas – tugas yang mudah pula yang dibebankan di pundak mereka sehingga mampu mengukir tinta emas sejarah. Mari tengok sejenak jejak Usamah bin Zaid panglima perang termuda pada zamannya, mari tengok Muhammad Al Fatih sang Penakluk Konstantinopel / Istanbul itu, dia yang telah mewujudkan nubuwat Sang Rasul dimasa lampau. 

Semoga kegemilangan itu hadir kembali dari para pemuda di negri ini, virus semangat para pemuda di tahun 1928 menjadi inspirasi untuk dapat mengabdi pada bangsa , juga semangat keteladanan yang dicontohkan pemuda di zaman Rasulullah menjadi Ruh bagi langkah – langkah besar ke depan dalam membangun Agama dan Negri tercinta ini. (Wanti)

Posting Komentar

0 Komentar