Muhasabah dan Doa untuk Bangsa


JAKARTA – K.H Abdullah Gymnastiar pimpinan sekaligus pendiri pesantren Daarut Tauhiid mengadakan tabligh akbar. Acara ini di bertepatan dengan Ramadhan pertama, Ahad (29/ 6) dengan tajuk “Muhasabah dan Doa untuk Bangsa” yang bertempat di Istiqlal. Dalam kesempatan ini turut hadir calon wakil presiden (cawapres) Hatta Rajasa, Ahmad heryawan. Lc (Gubernur Jawa Barat), Ustadz Fazlan Karamatan (pendakwah di Papua), Prof. Dr. Arif Rahman Hakim, Dr. Hidayat Nurwahid, Ridwan Kamil (Walikota Bandung) dan tokoh-tokoh lainnya.

Acara ini merupakan wujud tanda syukur atas apresiasi berbagai pihak terhadap kehadiran Daarut Tauhiid. Sebuah lembaga pendidikan yang mendidik masyarakat untuk bertauhid dan memperdalam ilmu agama. Keberhasilan Daarut tauhiid tidak hanya dinikmati oleh masyarakat Bandung namun masyarakat Papua pun ikut merasakannya. Ungkap ustadz Fazlan Karamatan.

Dalam kesempatan ini Aher mengucapkan selamat milad ke-15 kepada Daarut Tauhiid. Beliau juga menyampaikan bagaimana kiprah Daarut Tauhiid yang sangat peduli dengan pendidikan di tanah air. “Acara muhasabah ini mengingatkan kita kepada doa Umar bin Khatab dalam sebuah khutbah Jumatnya. Ya Allah aku berlindung dari pemimpin baik tapi lemah dan orang-orang propesional tapi jahat.” Pamimpin yang diharapkan itu adalah mereka yang bisa menyatukan kebaikan. Yaitu pemimpin yang bermoral dan profesional.

“Ya Allah anugerahkan kepada bangsa ini pemimpin yang bermoral dan profesional. Ya Allah anugrahkan untuk bangsa ini kaum cendikiawan. Ya Allah anugerahkan kepada kami masyarakat yang bermoral dan taat peraturan.” Aher menambahkan, ketika semua komponen tersebut bisa terwujud maka akan terwujudlah kelompok bangsa Baldatun Thaiyyibatun Warabbun Ghafur yang kita cita-citakan. (Fauziah)

Posting Komentar

0 Komentar