Momen HUT ke-215, DPRD Bandung Ajak Warga Rawat Semangat Kolaborasi

 

Peringatan Hari Jadi ke-215 Kota Bandung menjadi panggung bagi Wali Kota Muhammad Farhan dan Ketua DPRD Asep Mulyadi untuk menyampaikan pesan persatuan dan optimisme. Keduanya secara kompak menyerukan bahwa kunci untuk mengatasi berbagai tantangan kota dan mewujudkan visi masa depan terletak pada penguatan semangat kolaborasi dan kebersamaan seluruh warganya.

Momentum bersejarah ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga sebagai pengingat akan tanggung jawab bersama dalam membangun kota.

Refleksi Perjalanan Panjang dan Visi Kota Kreatif

Dalam pidatonya pada Kamis (25/9/2025), Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, mengingatkan bahwa hari jadi adalah saat yang tepat untuk mengenang perjuangan para pendahulu. Ia menyoroti bagaimana Bandung terus berevolusi dari masa ke masa.

H. Asep Mulyadi

“Bandung telah bertransformasi dari kota perjuangan, kota pendidikan, hingga kini dikenal sebagai kota kreatif dan ramah,” ujar Asep Mulyadi.

Satu Suara dalam Menghadapi Tantangan Kota

Baik Asep maupun Wali Kota Farhan secara terbuka mengakui bahwa di usianya yang ke-215, kota ini masih memiliki banyak pekerjaan rumah. Tantangan seperti kemacetan, banjir, pengelolaan sampah, hingga ketimpangan sosial menjadi agenda prioritas yang harus diselesaikan bersama.

Namun, keduanya menyatakan optimisme. “Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan yang menjadi ciri khas warga Bandung, kami yakin semua tantangan ini bisa kita atasi bersama,” kata Asep. Hal ini senada dengan pernyataan Wali Kota Farhan, “Tanpa kebersamaan, tidak ada juara. Bandung tidak bisa berdiri sendiri,” tegasnya.

Komitmen Sinergi Eksekutif dan Legislatif

Asep Mulyadi memastikan bahwa DPRD Kota Bandung berkomitmen penuh untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota dalam mengawal setiap kebijakan yang berpihak pada rakyat. Fokus utamanya adalah mendorong program pemberdayaan yang inklusif, mulai dari akses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas hingga penyediaan lapangan kerja yang layak.

Wali Kota Farhan menambahkan bahwa semangat gotong royong ini harus melibatkan seluruh unsur masyarakat. Ia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah, TNI-Polri, pelaku usaha, akademisi, media, dan seluruh warga yang telah menjaga kondusivitas kota. “Kota Bandung adalah rumah kita bersama. Tanggung jawab untuk menjaganya ada di pundak kita semua,” ucapnya.

Pesan yang diusung oleh kedua pemimpin Kota Bandung ini menjadi penegasan bahwa masa depan kota adalah sebuah proyek kolektif. Peringatan HUT ke-215 ini bukan hanya perayaan seremonial, melainkan sebuah panggilan untuk seluruh warga agar terus merawat harmoni dan berkolaborasi demi mewujudkan Bandung yang lebih maju dan sejahtera sebagai warisan bagi generasi mendatang.

Posting Komentar

0 Komentar