Andri Rusmana Dorong SOP Pengelolaan Medsos Pemerintahan

 

Anggota DPRD Kota Bandung Andri Rusmana menghadiri kegiatan SUPERMI (Silaturahmi Admin Media Sosial Instansi Pemerintahan Kota Bandung) yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung, Kamis (11/9/2025).

Andri menilai acara tersebut sangat bermanfaat bagi para pengelola media sosial instansi pemerintah, termasuk admin dari kantor kecamatan yang turut hadir. Ia mendorong agar dibuat Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi admin media sosial pemerintahan agar pengelolaannya lebih profesional.

Andri Rusmana

“Media sosial jangan hanya jadi etalase pimpinan semata. Humas itu adalah keseluruhan kegiatan, bukan sekadar narsis pimpinan,” ujarnya.

Menurut Andri, admin media sosial perlu dibekali keterampilan dalam merencanakan konten, mengukur efektivitas postingan, menentukan waktu unggah, serta membangun bank konten yang bisa digunakan sewaktu-waktu.

“Kalau admin sedang sakit, bukan berarti konten berhenti. Harus ada cadangan konten yang tetap bisa dibagikan,” tambahnya.

Andri Rusmana

Ia juga menekankan pentingnya perencanaan konten setidaknya tiga hari ke depan, termasuk membedakan antara konten yang sifatnya update dengan konten yang fleksibel. Idealnya, pengelolaan media sosial dilakukan oleh tim yang terdiri dari pembuat ide, editor, hingga eksekutor konten.

“Namun kenyataannya, rata-rata admin media sosial pemerintahan hanya satu orang. Mereka dituntut membuat konten, merencanakan, bahkan merangkap sebagai ajudan pimpinan,” kata Andri.

Andri Rusmana

Andri berharap rekomendasinya dapat ditindaklanjuti agar media sosial instansi pemerintah di Kota Bandung semakin informatif, terkelola dengan baik, serta mampu mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Posting Komentar

0 Komentar