Ketua DPRD Kota Bandung Desak Disdik Jabar Alokasikan Anggaran untuk Ijazah Siswa SMA/SMK yang Ditahan Sekolah

 

Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mendesak Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat untuk mengalokasikan anggaran bagi para siswa SMA/SMK swasta yang tertahan ijazahnya dikarenakan kendala biaya.

Tedy Rusmawan bersama siswa SMK

Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, banyak laporan yang disampaikan masyarakat terkait hal tersebut kepada DPRD Kota Bandung. Bahkan pada Senin, 11 Desember 2023, pihaknya berhasil mengadvokasi ijazah siswa SMK yang tertahan ijazahnya karena kendala biaya.

"Jadi kami mendesak Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membantu dengan mengganggarkan bila ada siswa yang ijazahnya ditahan oleh sekolah karena biaya. Tadi pun kami Alhamdulillah sudah menyerahkan ijazah yang ditahan sekolah di RW 05 Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo Kota Bandung. Jadi semoga hal ini menjadi perhatian bagi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang bertanggung jawab terhadap SMA/SMK baik itu swasta maupun negeri," tegasnya.

Ia pun menambahkan, saat ini rata-rata para siswa lulusan SMA/SMK yang ingin bekerja diwajibkan menyerahkan ijazah asli kepada perusahaan.

"Ya setelah kami kroscek memang saat ini beberapa perusahaan meminta ijazah asli sebagai persyaratan untuk bekerja. Jadi terkait kasus ditahannya ijazah para siswa ini semoga tidak terjadi lagi dan hal ini bisa direspon cepat oleh pemerintah provinsi mengingat sebagian besar ijazah yang ditahan adalah tingkat SMA/K yang merupakan kewenangan Pemprov sesuai UU no 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah," tandasnya.

 




Ahmad Farid Fakhrullah

Posting Komentar

0 Komentar