Humas DPD PKS Kota Bandung Bicara Tentang Kebebasan



Akhir-akhir ini kebebasan menjadi lafaz sakti yang senantiasa kita dengar, sekabur apapun maknanya. Istilah kebebasan dan kemerdekaan umumnya dipahami sebagai padanan kata freedom dan liberty. Artinya keadaan dimana seseorang bebas dari dan untuk berbuat atau melakukan sesuatu.

Dosen Universitas Islam Internasional Malaysia, Syamsuddin Arif menjelaskan 3 makna kebebasan dalam Islam. Makna pertama ialah kebebasan identik dengan fitrah artinya orang yang hidup selaras dengan fitrahnya karena pada dasarnya ruh setiap manusia telah bersaksi bahwa Allah itu Tuhannya. Makna kedua ialah kebebasan melambangkan kehendak artinya kemauan dan keinginan diri sendiri terpulang kepadanya mau senang didunia atau di akhirat. Makna ketiga ialah memilih yang baik artinya bila memilih keburukan, kejahatan dan kekafiran itu sesungguhnya telah menyalahgunakan kebebasan sebab pilihannya bukan sesuatu yang baik.

 
Alimoel saat memaparkan tentang kebebasan berpendapat

Sebagai warga negara kita dijamin kebebasan berpendapatnya. Kebebasan yang diatur undang-undang-undang dan dapat dipertanggungjawabkan.

Menurut Kabid Humas DPD PKS Kota Bandung, Alimoel Soekarno mengatakan saat ini kebebasan berpendapat itu seperti dua sisi mata uang yang gambarnya sama tapi sulit bertemu titiknya.

Kebebasan sejati memantulkan ilmu dan adab, manakala kebebasan palsu mencerminkan kebodohan dan kebiadaban. Kebebasan seyogianya dipandu ilmu dan adab supaya tidak merusak tatanan kehidupan, supaya membawa kebahagiaan didunia dan akhirat.

Alimoel juga menambahkan jika meruncingnya perbedaan turut memicu panasnya suhu politik Indonesia. Iklim demokrasi menginginkan kita untuk memilih tapi bukan berarti berpecah. Tetaplah bersatu untuk kepentingan bangsa.

Sebagai seorang muslim tentunya dapat memahami firman Allah: “Siapa yang mengerjaan kebaikan maka ia telah berbuat baik untuk dirinya. Sebaliknya, siapa yang berbuat jahat maka ia berlaku jahat kepada dirinya jua,” (QS 41:46).

Maka janganlah kebebasan itu menyebabkan kebablasan,” pungkasnya.



Posting Komentar

0 Komentar