Mau tahu Index of Happiness Bandung versi PKS?


                    Bunga dan Balon dari
                    Bobotoh Persib yang kecewa 
                    jagonya kalah (parodi)

Acara milad PKS yang diselenggarakan di Hotel Horison, Ahad (13/05/2017) lalu pecah. Acara tersebut mampu mendulang tawa nyaris sepanjang acara. Dugaan ini dikuatkan dengan secara spontan Gubernur mengomentari ketika mengawali sambutan. Masih dengan tepuk tangan dan senyum dikulum, Aher memuji bahwa acara ini mampu menaikkan index of happiness warga Jawa Barat, setidaknya bagi yang hadir di acara yang terasa sangat istimewa. 

Gelak tawa seakan tak ada jeda, atas suguhan yang jenaka anak panggung yang didalamnya ada Daan dan kawan-kawan. Ada yang penasaran? Berikut cuplikan gelaran acaranya dan pesan mencerahkan dan bermakna dari masing-masing pembicara.

Suasana panggung tersaji parodi ketika Bobotoh Persib Kecewa. Mungkin terinspirasi dari fenomena seribu karangan bunga untuk sebuah kekalahan dari arena Pilgub. Tiba-tiba pemain Persib yang diperankan anak panggung dihujani karangan bunga dan balon dari pemujanya. Penonton yang memang rata-rata kritis, tertawa lepas nampak sangat puas.

Lalu disusul gambaran sebuah hati yang kelabu seketika jadi biru. Adegan dimulai ketika istri mendapati kenyataan suami yang ditunggu sejak pagi hingga sore, begitu pulang tak sempat mendapat perlakuan sayang. Hanya bertukar pakaian dan sebentar memandang lalu menghilang untuk segera menjemput panggilan dakwah yang terus mengiang. Hanya selembar amplop pengganti bicara, dan selebihnya dibiarkan istri kembali merana. Sang istri bukannya gembira, malah deras terkuras airmata. Apa gerangan sebabnya? Ternyata eh ternyata...isi amplop bukannya uang, tapi sebuah puisi ungkapan isi hati sang suami yang tak mampu disampaikan secara terbuka selama ini. Dilumatlah semua tulisan yang menyanjung dirinya dari ujung ke ujung. Tak menyangka begitu berartinya hidup dia bagi suami tercinta.

Beberapa parodi lain tak kalah menarik. Secara keseluruhan pertunjukan mampu menghibur undangan yang duduk di deret paling depan yang terdiri dari utusan partai dari luar PKS maupun tokoh masyarakat, menambah suasana akrab bersahabat. Sehingga ketika masuk sambutan serasa tak ada sekat, tergambar dukungan tepuk tangan dan ikut memberikan semangat.

Ahmad Syaikhu, selaku Ketua DPW PKS Jabar menggaris bawahi prestasi yang ditorehkan kader PKS terbaiknya yaitu Ahmad Heryawan selama dua periode memangku Gubernur. Sehingga hasil RAKORWIL yang digelar sebelum acara milad, memutuskan untuk mengusung Aher kekancah Nasional dalam Pilpres mendatang dan mempersiapkan Tim Pemenangan. Syaikhu mengajak seluruh elemen partai total bekerja dengan penuh kebersamaan, sehingga tercapai hat-trick di kancah pemilihan pemimpin Jawa Barat mendatang.

Sementara Aher gencar membakar semangat kader dengan bius kata "Semangat dan spirit PKS adalah semangat kebangsaan ditengah kebhinekaan yang terwarnai spirit transendental. Semangat itu harus terus menyala untuk menghadirkan Indonesia sejahtera." Aher optimis, bersama partai lain dengan ijin Allah mampu mempersembahkan negeri  baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.  

Suami dari Netty Prasetyani Heryawan ini lebih mempertegas warna religi yang dipilih Indonesia dalam tujuan bernegara yaitu disamping menghadirkan kesejahteraan tanpa diskriminasi, menghadirkan rasa aman bagi seluruh anak bangsa sebagaimana tujuan negara-negara di dunia, Indonesia menambahkan satu tujuan lagi yaitu menghadirkan penghambaan totalitas kepada Allah SWT. 

Tak kalah memukau pesan dari Tate Qomaruddin yang terinspirasi pidato mantan Ketua Majelis Syuro Hilmi Aminuddin yang bertemakan cinta.
Ketua DPP Wilda Banjabar ini menggambarkan bahwa PKS lahir karena cinta. Layaknya suami istri yang penuh cinta terus menerus mampu melahirkan produk-produk cinta. Beban seberat apapun mampu dipikul atas landasan cinta. Diumpamakan sebuah bel bukanlah bel jika tak dibunyikan, lagu bukanlah lagu jika tak dinyanyikan, demikian juga cinta bukanlah cinta jika tak dibuktikan. Maka kader haruslah mengambil kesempatan untuk membuktikan.

Penerima Penghargaan DPD Teraktif
Menutup sambutan, Tate mengumumkan bahwa DPW Jabar telah bulat mengajukan usulan ke DPP PKS dua kader terbaiknya di Jawa Barat, Netty Prasetyani Heryawan dan Ahmad Syaikhu sebagai calon Gubernur Jabar periode mendatang tinggal tunggu keputusan dari DPP saja.

Selepas sambutan, diumumkan beberapa pemenang atas penilaian beberapa prestasi. Salah satunya penghargaan untuk pemenang  DPD se-Jabar yang paling aktif banyak menelorkan kegiatan. Satu persatu dipanggil DPD: Kota Bandung, Kota Depok, Kabupaten Subang, Kabupaten Garut dan Kabupaten Bogor. Penghargaan Lifetime Achievement diberikan kepada kader Jabar alm. Taufik Ridho yang hampir seluruh hidupnya berkhidmat untuk rakyat. Tertangkap isak tangis mengiringi acara ini, ketika istri dan kedua putri yang naik mewakili. Lalu ketika turun panggung satu persatu ibu-ibu berebut memeluk dan mencium pipi Neneng Fatonah istri sang mujahid dakwah yang kini telah pergi menghadap Illahi. Siang itu memang hujan penghargaan dengan banyak kategori yang tolok ukurnya prestasi.

Sementara sampai disini Juru Catat membersamai Anda. Sampai bersua di acara yang beda nuansa. 'Jangan kemana-mana, setelah yang satu ini' hahaha...jangan terlalu serius, meski harga-harga tiap hari naik terus. 
                    
(Frieda, Juru Catat)

Posting Komentar

0 Komentar