sumber : google |
Mengatur keuangan keluarga bagi sebagian keluarga merupakan sesuatu yang tidak penting. Padahal, fakta mencengangkan mengenai penyebab perceraian di Indonesia menyebutkan bahwa hampir 70% adalah karena faktor ekonomi. Data tersebut diperoleh dari pengadilan agama dan pengadilan negeri di bebeberapa kota besar seperti Malang,Bogor,Bandung pada tahun 2009-2014.
Islam adalah agama yang memberikan tuntunan secara menyeluruh bagi pemeluknya.Tak terkecuali dalam hal ekonomi. Islam memberikan ruang yang luas dalam hal kegiatan ekonomi dan sekaligus memberikan batasan agar kehidupan sosial tetap seimbang.
Menurut Yuria Pratiwhi Cleopatra S.T.,M.Si, praktisi dan konsultan keuangan syariah, Keluarga Muslim hendaknya memperhatikan keadaan ekonomi keluarganya. Dalam Islam, manusia dituntut agar mau beriktiar dan berencana dengan baik tentang berbagai hal termasuk dalam hal finansial. Islam mengajarkan umatnya agar tidak menghabiskan hartanya, namun menyimpannya untuk memenuhi kebutuhan saat ditimpa kesulitan.
Ibu empat orang anak yang menyelesaikan pendidikan S2nya di bidang Keuangan syariah dari Universitas Indonesia ini menjelaskan beberapa poin penting dalam pengelolaan keuangan keluarga muslim yang perlu diperhatikan yaitu kepemilikan harta dalam rumah tangga, pencatatan keuangan keluarga yang meliputi neraca keuangan dan pembagian pos pengeluaran, beberapa transaksi ekonomi yang dihalalkan, diperbolehkan dan diharamkan dalam Islam,bagaimana membangun investasi rumah tangga Islami dan bagaimana mempersiapkan anak mandiri dan cerdas finansial. (Emily)
0 Komentar