Aher : Dorong Terus Peran Aktif NU dan Muhammadiyah Untuk Kemajuaan Bangsa



MAKASSAR -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menghadiri pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah di Lapangan Karebosi, Makassar, Senin (3/8) pagi. Acara yang dihadiri Presiden Jokowi dan Ibu Negara itu disambut dengan Tarian Paduppa dan Lagu Sang Surya.

Sebelumnya, Aher juga memenuhi undangan pembukaan Muktamar Nahdhatul Ulama (NU) ke-33, di Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada  Sabtu (1/8) malam. Setelah hari sebelumnya berada di Kota Makassar untuk menerima anugerah Kepala Daerah Inovatif.

"Ini merupakan rangkaian momen yang sangat penting bagi kemajuan bangsa dan negara ke depan. Sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan terbesar di Indonesia, sudah tentu baik NU maupun Muhammadiyah memiliki peran dan kontribusi signifikan untuk kejayaan Indonesia," ungkap Aher.

Untuk itu, lanjutnya, diharapkan baik NU maupun Muhammadiyah, senantiasa meningkatkan peran aktif, dalam pembangunan. Tentu, sinergi dan harmonisasi dilakukan bersama, baik di tingkat pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota. "Tentu kita sangat ingin peran aktif terus meningkat," pungkasnya.

Muktamar Warga Muhammadiyah itu dibuka Presiden Jokowi yang tiba di lokasi acara sekitar pukul 08.30 Wita. Jokowi diiringi sejumlah menteri Kabinet Kerja, seperti ; Menteri PAN RB Yuddy Chrisnandi, Ketua DPD RI Irman Gusman, Menteri Perindustrian Saleh Husin.

Jokowi yang mengenakan setelan jas hitam dan kopiah hitam itu disambut oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin dan sejumlah tokoh lainnya, seperti pimpinan MPR RI Zulkifli Hasan dan Hidayat Nurwahid, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dan tamu lainnya, termasuk Kang Aher.

Acara muktamar dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.  Sejak Ahad, para muktamirin membanjiri Makassar. Sebanyak 2.995 pemilik suara dan 200 ribu-an penggembira sudah hadir di lokasi acara. Para pemilik suara nantinya akan memilih 13 Pimpinan Pusat Muhammadiyah dari 39 calon yang tersedia.

Posting Komentar

0 Komentar