Kisah @kangtoharudin di Markas GIBAS

Ada sedikit cerita menarik dari GESIT hari selasa kemarin. Ceritanya saya datang ke markas sebuah lembaga yng cukup punya nama khususnya di Bandung. Meskipun sering kali lembaga ini diidentikkan sebagai wadah para preman. Hal ini pun tidak dipungkiri oleh para pengurusnya, saat saya bincang-bincang dengan mereka di markas mereka yg terletak dibawah jembatan pasopati Mereka bertutur, banyak orang yang tidak percaya dan tidak menyangka bahwa mereka bisa dekat dan bisa gaul dengan PKS. Ibaratnya, yang satu pegang botol (mabuk) dan yang satu pegang tasbih. 

“Kami akui kang anggota kami ini 90% mantan narapidana dan 90% bertato. Tapi insya Allah secara perlahan kami mulai berubah”. Meskipun dengan latar belakang yang bertolak belakang, tapi kami merasa nyaman bekerjasama dengan orang-orang PKS. Kami siap dukung calon-calon yang diusung oleh PKS. Bahkan saat pilgub kama juga dukung Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar dan pilwalkot dukung Ridwan Kamil-Oded MD. Pemilu sekarang pun kami siap dukung caleg-caleg PKS. Khusus dapil 2 Kota Bandung kama siap bantu akang lah…Sekretariat ini silakan akang jadikan posko kemenangan. Bawa spanduk dan baligho pasang disini”, yakinya 

Pasca silaturahim ternyata mereka langsung 'menantang' dengan berbagai agenda pemenangan. Beberapa titik mereka siapkan untuk kunjungan. Bahkan mereka telah tunjuk orang untuk melakukan pendekatan ketitik yang lain. Ini kisahku, mana kisahmu? (3-3)

Profil Caleg PKS :
Ahmad Toharudin
Caleg untuk DPRD Kota Bandung
Dapil 2
No Urut 5