Raperda Toleransi Resmi Disahkan, DPRD Dorong Segera Terbitnya Perwal

 

Ketua Panitia Khusus (Pansus) Raperda tentang Toleransi Kehidupan Bermasyarakat, Elton Agus Marjan, memberikan tanggapan usai Raperda tersebut resmi disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Bandung pada 7 Oktober 2025.

Elton berharap, setelah disahkannya Perda ini, Wali Kota Bandung segera menindaklanjuti dengan menerbitkan Peraturan Wali Kota (Perwal) sebagai aturan pelaksanaannya.

“Harapannya segera ditindaklanjuti oleh Pak Wali Kota dengan turunnya Perwal, karena memang berbagai permasalahan di Kota Bandung itu berkaitan erat dengan hubungan antar manusia, baik sosial, ekonomi, maupun agama,” ujar Elton.

Ia menambahkan, kehadiran Perda ini akan menjadi pedoman bagi masyarakat Kota Bandung dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat yang harmonis.

“Dengan lahirnya Perda ini, masyarakat diharapkan semakin memahami batasan-batasan dalam kehidupan sosial sehingga dapat mencegah terjadinya pertentangan antar organisasi maupun perbedaan kepercayaan,” lanjutnya.

Elton juga mengajak seluruh anggota DPRD, baik yang tergabung dalam Pansus 9 maupun di luar itu, untuk bersama-sama mensosialisasikan Perda Toleransi kepada masyarakat.

“Harapan saya, para anggota dewan turut membantu menyosialisasikan Perda ini agar masyarakat lebih cepat memahami dan selalu waspada, sehingga potensi konflik dapat diselesaikan dengan baik,” ujarnya.

Politisi dari Fraksi PKS tersebut menegaskan, titik berat dari Perda Toleransi ini meliputi tiga hal utama, yaitu:

Peran pemerintah dalam menyelesaikan konflik-konflik di masyarakat yang berkaitan dengan isu toleransi.

Peran aktif masyarakat melalui berbagai organisasi kemasyarakatan dan keagamaan. Mekanisme penyelesaian konflik, mulai dari tingkat pemerintah kota hingga level terkecil di RW dan RT.

Dengan adanya Perda Toleransi, Elton berharap Kota Bandung semakin kondusif dan terbebas dari gesekan sosial seperti yang pernah terjadi di masa lalu.

“Mudah-mudahan dengan Perda ini, Bandung bisa menjadi kota yang semakin damai, rukun, dan menjadi contoh bagi daerah lain,” tutupnya.

Posting Komentar

0 Komentar