Walau sulit,
tetap optimistis. Inilah salah satu teladan yang melekat pada diri Rasulullah.
Nilai ini pula yang beliau tanamkan kepada para sahabat dan umatnya.
Sikap optimistis
memang sangat dibutuhkan. Sebab, hidup di dunia hanya mengenal dua keadaan,
yaitu susah dan senang. Keduanya silih berganti mengisi hari-hari kita dalam
hidup ini. Dua keadaan ini akan menjadi batu ujian bagi setiap manusia. Lulus
atau tidak, bergantung pada bagaimana menyikapinya.
Hamzah saat memberikan hadiah kepada jamaah
Tatapan mata Hamzah
Lathif Akbar Ash-Shiddiqi selalu optimistis dalam menjemput kemenangan dakwah
di Kota Bandung. Keinginan melebarkan
sayap dakwah dengan menjadi wakil rakyat di Parlemen adalah cita-cita mulia. Dirinya
mendapatkan dukungan dari keluarga, relawan dan berbagai pihak agar keinginan
tersebut menjadi kenyataan.
“Terus berikhtiar untuk memantaskan diri karena
harapan itu masih ada dan kemenangan itu sudah dekat,” kata Hamzah calon
anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam kondisi
senang, optimistis bukanlah sesuatu yang berat. Namun, dalam situasi sulit,
terkadang tidak mudah menghadirkannya. Sebab, yang selalu terbayang adalah
hal-hal yang buruk. Padahal, untuk bisa lulus dan bangkit dari keterpurukan,
modalnya adalah optimistis.
“Rasa optimistis saya menguat, jazakumulloh hatur
tengkyu kepada semua team, relawan dan pihak yang telah berkontribusi untuk
menjemput kemenangan dakwah di kota Bandung,” kata Hamzah.
Persiapan baliho sebelum dipasang
Sikap optimistis
adalah warisan berharga para nabi. Hampir setiap nabi pernah berhadapan dengan
situasi yang sangat sulit. Namun, tak seorang pun di antara mereka yang
menunjukkan sikap pesimistis, apalagi sampai meninggalkan tugas yang mereka
emban. Mereka tetap melangkah dengan penuh keyakinan Allah swt akan membantu.
Tumbuhnya sikap
optimistis berkaitan erat dengan keimanan, terutama iman kepada takdir, yaitu
mengimani bahwa setiap ketetapan Allah swt selalu mengandung hikmah dan
kebaikan.
“Semoga Allah swt mengaruniakan kepada kita
sikap optimistis. Amin,” harapnya.
0 Komentar