"Kata Keramat" Dari Sally Istri Sudrajat

 
Drg. Hj.Sally Salziah, Sp.O.M

Ekses huruhara dari Debat Kandidat Gubernur Jabar pada 14 Mei 2018 belum begitu reda. Pihak seberang masih meradang akibat Kata Sakti 2019 Ganti Presiden yang luar biasa efeknya. Sementara pasangan ASYIK makin dilirik dan jadi bahan bicara di warung-warung kopi ketika berbuka masa tiba. 

Senjata makan tuan. Yakin nyesel tuh, perusuh.

Menjadi lebih menarik jika mengaitkan dengan kemunculan Drg. Hj.Sally Salziah, Sp.O.M di pekan sebelumnya pada acara yang digelar BKOW Jabar bertajuk "Melalui Pemilu Gubernur Dan Wakil Gubernur Tahun 2018, Menentukan Pemimpin Jawa Barat Yang Amanah" di Gedung Wanita Bandung.

Terngiang jelas kata keramat yang disampaikan Drg. Hj.Sally Salziah,Sp.O.M istri Sudrajat calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 di depan para aktivis perempuan se Jawa Barat yang tergabung dalam BKOW Jabar sebagai berikut:

"Kita berempat yang hadir ini memang ditakdirkan mendampingi suami yang maju dalam ajang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, tapi bagi saya kekeluargaan ini tak boleh koyak hanya karena salah satunya nanti dalam pertarungan menang telak"

Nah kata keramat "Kekeluargaan ini tak boleh terkoyak" dia hunjamkan. Seakan perempuan berparas teduh ini meraba proses kampanye akan gaduh. Sehingga Sally sengaja tak menyentuh kata ajakan untuk memilih suaminya nanti di tanggal 27 Juni 2018.

Mengagumkan lagi ketika dia melontarkan kata: "Saya akan ikut bahagia meski bukan pasangan ASYIK nomer 3 yang menang. Ga masalah siapapun pemenangnya, karena ke empat pasangan calon adalah warga Jawa Barat terbaik yang insya Allah bisa membawa Jabar lebih menukik."

Ademkan terdengar telinga? 
Sehingga ketika istri Deddy Mizwar, istri Dedi Mulyadi dan istri Anton Charlian (minus istri Ridwan Ramil dan Uu Ruzhanul Ulum karena tak hadir) ketika berkesempatan bicara berikutnya terbawa suasana damai tak ada aroma bertikai. Memang ada salah satu istri ketika tampil sedikit mempromosikan sang suami meski nampak malu-malu tersembunyi. Tapi itu sah-sah aja, toh ini masa kampanye.

Perempuan 3 cucu dan ibu 2 anak ini pun berusaha menanggapi warning dari Ketua Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat DR. Yayat Hidayat, S.Sos.,M.Si yang mengatakan harus siap kehilangan sebagian waktu buat keluarga ketika harus mendampingi suami jika ditakdirkan menang, membeberkan segunung aktivitasnya sepintas. 

Secara tak langsung hadirin tergiring membayangkan betapa padat dan  sibuknya istri Sudrajat ini, yang karena posisinya lama di manca negara, luput dari pemberitaan media. 
Mulai dari Ketua Yayasan Kanker tingkat Nasional , hingga organisasi sosial perempuan dari beberapa negara, dan aktivitas lain dia sebutkan. Semuanya masih digeluti hingga saat ini. Intinya hari-harinya tak sepi kegiatan. Bahkan keluhan dan permasalahan istri dari beberapa manca negara sudah hal biasa baginya.

Wow...ternyata istri Calon Gubernur yang satu ini aktivitasnya padat nyaris seperti istri Gubernur Jawa Barat DR. Hj.Netty Prasetiyani Heryawan., MSi  hanya di ranah garapan berbeda. Jadi jika Netty sebentar lagi harus meninggalkan pergi, masyarakat tak terlalu berkecil hati, gantinyapun insya Allah bisa sepenuhnya membersamai.

Duh beruntungnya perempuan Jawa Barat jika Allah meridhoi skenario indah ini.

#FriedaKustantina
#JuruCatat 



Posting Komentar

2 Komentar

  1. Semoga Alloh memberikan kesempatan untuk menjadi gubernur Jawa Barat (pendamping yg cerdas)

    BalasHapus
  2. Semoga Alloh memberikan kesempatan untuk menjadi gubernur Jawa Barat (pendamping yg cerdas)

    BalasHapus