Menteri Pertanian Suswono Tak Mau Disuguh Buah Impor



Menteri Pertanian Suswono menginstruksikan seluruh kepala daerah se-Indonesia tidak menggunakan buah impor sebagai menu suguhan saat kegiatan yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Saya sudah mengirimkan surat kepada masing-masing kepala daerah di Indonesia supaya tidak menyuguhkan buah impor pada setiap acara kedinasan. Tujuannya untuk mendongkrak buah lokal, sekaligus meningkatkan kesejahteraan hitup petani,” tegas Suswono saat peresmian pabrik benih di Kabupaten Kediri, Selasa (10/7/2012).

Surat instruksi tersebut dikirimkan ke seluruh kepala daerah mulai gubernur hingga walikota dan bupati. Tetapi, saat ini baru Gubernur Jawa Timur, Soekarwo yang telah menjalankan instruksi tersebut. Suswono memberikan apresiasinya kepada Soekarwo yang sudah menjalankan instruksi tersebut.

Kementrian Pertanian mencatat pangsa pasar hortikultura berupa buah dan sayur mayur saat ini sudah mengalami peningkatan. Bahkan, volume ekspor hortikultura tahun lalu mencapai lebih 7 ribu ton per tahun.

Namun, hingga kini produk hortikultura impor masih membanjiri pasar domestik karena banyak pihak yang terus meminati produk impor demi gengsi.

Selain melarang suguhan buah impor pada kegiatan kenegaraan di daerah, Kementerian Pertanian juga memperketat masuknya produk buah dan sayur impor. Pengetatan dilakukan di pelabuhan maupun bandara sehingga masuknya produk hortikultura impor dapat terpantau. [beritajatim.com]

Posting Komentar

0 Komentar