DPRD Kota Bandung meminta
peristiwa operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Wali Kota nonaktif, Yana
Mulyana bisa menjadi pengingat jajaran Pemkot Bandung bahwa
perilaku korupsi tak selamanya bisa lepas dari pengawasan hukum.
H. Tedy Rusmawan |
Maka dari itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mendesak Pemkot Bandung untuk menjadikan peristiwa OTT tersebut sebagai langkah serius meningkatkan reformasi birokrasi.
“Indeks reformasi ini mesti harus
ditingkatkan. Kita harus tetap gerak cepat. Fokus ke pelaksanaan tugas dan
melayani publik,” kata Tedy.
Selain itu, menurut Politisi PKS ini pun menyebut pembenahan sistem
tata laksana pembangunan berbasis integritas diharapkan harus bisa dibuktikan
Pemkot Bandung. Dengan visi Bandung Agamis, para pelayan publik selayaknya
mengedepankan takut Tuhan yang mengawasi sebelum takut pada KPK.
“Ketika sistem masih bisa
diintervensi, maka perlu peningkatan reformasi birokasi. Sistem yang ada
seringkali jadi permasalahan yang mesti disempurnakan dari waktu ke waktu. Ini
Kuatkan juga Bandung Agamis, sehingga ketika pemahaman keagamaan kita lebih
baik, kita akan sadar bahwa kita selalu diawasi dan takut kepada Tuhan. Hal ini
tentu harus kita sadari semua, termasuk kita di DPRD,” ujar Tedy.
Ahmad Farid Fakhrullah
0 Komentar