Sandi Dorong Pemkot Bandung Hapuskan Budaya Vandalisme

 

Sandi Muharam anggota Komisi C DPRD Kota Bandung menghadiri kegiatan Bebersih Kota Bandung, dalam rangkaian acara Peringatan Hari Jadi Ke-212 Kota Bandung (HJKB) di Tahun 2022, di sekitar kawasan Alun-Alun Kota Bandung, Sabtu (17/9/2022).

Sandi memantau kegiatan Bebersih

Dalam kesempatan tersebut Sandi pun mengapresiasi terselenggaranya kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Bandung tersebut. 

Sandi berharap bahwa kegiatan tersebut tidak hanya menjadi sebuah seremonial semata, melainkan harus mampu menjadi budaya dari masyarakat Kota Bandung.

"Tentunya kami berharap bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya menjadi sebuah kegiatan seremonial saja, tapi bagaimana ini bisa menjadi sebuah budaya masyarakat yang terus menerus dilakukan," ujarnya. 

Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan sosialisasi secara berkelanjutan agar seluruh warga Kota Bandung memiliki pemahaman yang sama, tentang bagaimana upaya menjaga dan mencintai kebersihan dalam kehidupan sehari-harinya.

"Dengan memiliki pemahaman dan rasa cinta yang sama terhadap budaya kebersihan, jadi bukan hanya yang kotor kita bersihkan, tapi bagaimana menjaga yang bersih agar tidak kotor. Kita pun harus memahami, bahwa sebuah kebaikan baik itu muncul karena adanya kebersihan. Jadi kalau kita ingin sehat secara jasmani maka kita dan lingkungan kita harus bersih, begitupun dengan rohani kita ingin sehat, maka hati kita harus bersih," ucapnya.

Sandi bersama berbagai elemen masyarakat 

Politisi PKS ini pun menyoroti terkait masih maraknya aksi vandalisme di sejumlah bangunan di sekitar kawasan Alun-alun Kota Bandung, yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Maka dari itu, ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar memiliki kesadaran bahwa lingkungan yang bersih adalah akan berdampak pada lahirnya kebaikan. Sehingga hal-hal yang berpotensi mengotori harus bisa dihindarkan.

Selain itu, Sandi pun mendorong Pemerintah Kota Bandung untuk semaksimal mungkin berupaya untuk menjaga bangunan-bangunan di Kota Bandung dari aksi-aksi vandalisme tersebut. 

Salah satu upaya yang bisa dilakukan Pemerintah Kota Bandung dalam mencegah terjadinya aksi vandalisme, menurutnya dengan memasang CCTV di tempat-tempat strategis atau jalan-jalan utama yang menjadi wajah dari Kota Bandung. 

"Upaya pencegahan dan penegakan hukum bagi para pelaku vandalisme ini masih menjadi PR dari Pemkot Bandung. Oleh karena itu, sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban, keindahan, dan kebersihan tersebut, Pemerintah Kota Bandung, bisa menganggarkan untuk penyediaan CCTV, agar orang-orang yang tidak bertanggung jawab ini bisa diproses hukum, dan Kota Bandung dapat menjaga kebersihannya," ujarnya.

Ahmad Farid Fakhrullah