Fraksi PKS Mendorong Kesetaraan bagi Penyandang Disabilitas

Banyak penyandang disabilitas memiliki kualitas tidak kalah dengan orang-orang nondisabilitas, walau begitu tak sedikit yang sulit terserap dunia kerja. Pemenuhan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas jadi kunci.

Sejatinya penyandang disabilitas mempunyai kedudukan, hak, kewajiban, dan peran yang sama dengan masyarakat lainnya. Namun, mereka dinilai masih kerap mendapatkan perspektif berbeda dan dipandang sebelah mata. Dengan tidak bersikap diskriminatif serta memberikan kesempatan yang sama dalam bermasyarakat, hal ini menjadi bentuk dukungan yang bisa diberikan kepada penyandang disabilitas agar dapat terus berkarya.

Ini menjadi fokus Fraksi PKS DPRD Kota Bandung dalam hal memperjuangkan hak-hak disabilitas. Andri Rusmana menjelaskan Fraksi PKS terdepan untuk mengatasi permasalahan ini, aktif berkontribusi dan menjadi ketua panitia khusus pembahasan Peraturan Daerah (Perda) terkait dengan pemenuhan hak-hak disabilitas. Perda ini telah disepakati dan disahkan pada tahun 2019.

Andri Rusmana

“Kami di DPRD, tentunya memperjuangkan terkait hak-hak disabilitas ke Pemerintah Kota Bandung dalam hal ini, makanya kita mendorong disusunnya Perwal yang mengatur secara teknis terkait dengan perlindungan dan pemenuhan hak-hak disabilitas,” kata Andri Rusmana saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Bandung, Selasa (14/12).

Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung ini pun menegaskan, penyadang disabilitas merupakan bagian dari masyarakat Kota Bandung, yang memiliki hak yang sama.

“Teman-teman disabilitas ini bagian dari jadi masyarakat Bandung ini ada dua, ada masyarakat disabilitas dan non disabilitas dan dua-duanya memiliki hak yang sama. Nah hak disini tuh, bagaimana pemerintah ini memberikan fasilitas baik untuk keluarga disabilitas dan non disabilitas,” tegas Andri.

Andri mendorong kesetaraan hak-hak penyandang disabilitas segera terwujud, caranya dengan merubah mindset dan memberikan dukungan perhatian dari lingkungan keluarga.

“Yang pertama ini terkait mindset kita bahwasanya teman-teman disabilitas ini adalah keluarga kita, yang sama-sama harus kita jaga, yang sama-sama harus kita lindungi, yang harus kita saling satu sama lainnya. Yang kedua kita support mereka, jadi tidak hanya saling melindungi juga mensupport memberdayakan, bahwasanya teman-teman disabilitas bagian dari masyarakat Kota Bandung. Mindset ini harus ada di setiap semua masyarakat Kota Bandung, dimulai dari keluarga bagaimana kita memperlakukan disabilitas dan non disabilitas tentunya harus sama ngga ada bedanya,” kata Politisi PKS.

Ahmad Farid Fakhrullah