Yuk Intip Dapur PKS TV Bandung, Lur!

Lusiana, Koordinator PKS TV Bandung

 

Hari gini tak kenal channel PKS TV Bandung? Terlaluuu! Bagaimana tidak? Channel yang sempat memviralkan tayangan youtube 'Lebih Jauh Mengenal Covid-19 dan Penanganannya di klaster Keluarga di link https://youtu.be/uqEccaKeHT8.

 

Ada yang penasaran? Yak-yuk  ikuti bagaimana Lusiana Syah Putri,S.I.Kom selaku koordinator. Ketua di salah satu komunitas  Humas PKS Bandung yang keren ini, menguak dapur PKS TV Bandung.

Sebagai salah satu sayap relawan Humas tak beda tugas garapannya dengan relawan Humas PKS lainnya seperti REDI (Relawan Digital), RELI (Relawan Literasi), PKS Art, dan PKS Foto, yaitu menyebarkan berita kinerja PKS baik di masyarakat maupun di parlemen, serta mengangkat seputar ketokohan para kader PKS. Bedanya hanya pada output masing-masing komunitas, ditambah variasi liputan segar dengan menampilkan konten-konten feature terkait kuliner, wisata dan hal-hal ke-Bandung-an lain.

 

Tayangan yang dihasilkan tak jarang melalui banyak tantangan. Namun bagi insan PKS TV Bandung yang anggotanya nyaris milenials merasa  bergairah ketika menghadapi hambatan, baik masalah tehnis maupun kondisi pandemi yang tak pernah kompromis. Salah satunya  pengalaman nyaris gagal meliput suatu acara besar berikut ini.

 

"Sepagi sudah terwawancara 6 narasumber , salah satunya pimpinan partai. Eh...giliran cek file suara tak satupun keluar mengiringi video yang dihasilkan. Duh...bagaimana bisa bagian yang vital ini bisa terpental?. Belakangan ketahuan ternyata mic saat digunakan dalam kondisi off. Event sudah berakhir, narsum  tak nampak lagi hadir . Istighfar kami berulang bergumam, atas kecerobohan ini. Ditengah kepasrahan hati, tetiba mata terantuk pada kerumunan beberapa gelintir pejabat yang belum meninggalkan tempat. Bersyukur masih ada yang bersedia diwawancara. Alhamdulillah, berakhirlah drama 'Kehilangan Suara'," tutur istri Fajrin Maulany Syams dengan penuh syukur.

 

Hmm...terbawa tegang yaa, tapi selain seru-seruan pasti seimbang dengan asyiknya dari liputan yang harus dihasilkan 4 konten tiap bulan, bahkan lebih jika ada agenda acara kepartaian. Sesekali tim relawan ini menemukan hal-hal diluar scenario, mengutip pengakuan Uchi (panggilan sayang Lusiana).

 

Jadi tak ada anggota komunitas ini yang berbalik angkat kaki, bahkan yang ada rekrutmen anggota akan terus terjadi. Tentunya bagi milenial yang bermental tak kenal istilah gagal. Bravo PKS TV Bandung!  

 

Frieda Kustantina

#Juru Catat