Iman: Saya Telah Berazzam untuk Mewakafkan Diri Saya untuk Ummat

Mata berkaca-kaca saat calon anggota dewan Iman Lestariyono menceritakan flashback tentang perjalanan hidup yang penuh dengan kesan bermakna. kesuksesan mengelola berbagai usahanya lalu diamanahkan menjadi wakil rakyat, menjadi pencapaian yang tak disangka. Lahir dari keluarga sederhana, tak membuat begitu saja pasrah namun menjadi pelecut semangat menjadikan kondisi keluarga lebih baik.

Iman saat menceritakan perjalanan hidupnya didampingi kedua orangtuanya

“Apabila kedua orangtua telah ridho kang Iman jadi anggota dewan maka insya Allah terkabul,” kata Haru Suandharu, Wakil Ketua Umum DPW PKS Jabar saat menyampaikan sambutannya dalam acara Deklarasi Tim Pemenangan Caleg PKS Iman Lestariyono di aula DPD PKS Kota Bandung (5/2/2019).

Orangtua selalu meridhoi setiap langkah Iman, faktor ini yang menyebabkan karir terus menanjak. Ridho Allah swt adalah ridho orangtua.

Iman bersama kedua orangtuanya

Dalam persaingan mendapatkan kursi DPRD Kota Bandung, Iman menggunakan ide kreatif. disaat caleg yang lain membagikan kaos secara cuma-cuma namun Iman menjual kaos Baraya Kang Iman dengan harga yang dapat dijangkau semua kalangan. Iman menshare info tersebut disetiap kanal sosmed yang dimilikinya. Ternyata diluar dugaan banyaknya minat dan pemesanan tiap hari dan kuantitas terus meningkat. Hasil penjualannya dijadikan modal berkampanye.

“Kaos yang bapak ibu pakai tu sesungguhnya sangat berharga yang tidak semua orang memakainya, ini adalah hasil udunan dari kita semua,” kata Iman Lestariyono dengan mata berkaca-kaca.

Iman saat menunjukan kaos Baraya Kang Iman

Yang dilakukan calon anggota Dewan Dapil 2 nomor urut 1 ini, memiliki alasan yang kuat. Banyaknya kaos Baraya Kang Iman ludes terjual, menunjukan masyarakat siap memperjuangkan Iman menjadi anggota dewan dan tentunya Iman ingin menjaga amanah yang telah diberikan.

Tujuan Iman bukan meraih jabatan untuk kesenangan pribadi tapi jabatan merupakan sarana untuk menuju Allah swt. Dengan niat berlomba-lomba meraih kebaikan, pahala dalam menunaikan kewajiban dan memberikan pelayanan yang optimal untuk meraih ridho Allah swt.

Banyak orang yang telah merasakan bantuan Iman sehingga tak ragu memperjuangkan Iman. Bantuan yang telah diberikan berupa Pendidikan, kesehatan, peralatan masak dan masih banyak lagi.

“Saya merasa terbantu ketika rumah saya kebanjiran, kang Iman memberikan kompor gratis kepada saya, Alhmadulillah dapur bisa mengebul kembali, terima kasih kang Iman,” ucap salah satu warga yang telah terbantu.

Iman bertekad ketika diberi amanah menjadi anggota dewan maka waktu yang dimilikinya dimaksimalkan untuk melayani masyarakat selama 24 jam.

“Bapak ibu ngga usah ngetok pintu rumah saya, sekarang sudah zaman teknologi ada Hp ada whatsapp, Saya pernah bolak-balik ditelpon dini hari, kang Iman peryogi ambulan,” kata Iman.

Iman bersama Baraya Kang Iman

Iman pun berpesan akan selalu menyerap aspirasi dan memperjuangkannya di tingkat kota hingga pusat, sebab Iman telah berazzam mewakafkan dirinya untuk ummat dan dakwah.

(Ahmad Farid Fakhrullah)