Semoga Kita Buka Termasuk Kader Impulsif (Type 2)

ilustrasi

pksbandungkota.com - Masih tentang karakteristik kader, bagaimana kawan? sudah baca yang type 1. Semoga dengan adanya tulisan ini kita semakin bisa terbuka wawasan dan juga bisa fokus untuk introspeksi diri.

2. Kamu harus dengerin aku
Untuk tipe yang satu ini. Mari kita coba lihat jumlah telinga kita terlebih dahulu. Lalu kita coba cek jumlah mulut kita. Bgaimana kawan? Berapa jumlah masing-masing anggota tubuh tersebut? 
Tentu saja kita sudah tahu bahwa telinga berjumlah dua dan mulut berjumlah satu. Maka sudah sepantasnya jika kita mengingat bahwa lebih mengutamakan mendengarkan dibanding didengarkan.
Hal ini biasa terjadi saat memang ternyata kejelekkan kita diungkap oleh orang lain.
Perlu diingat bahwa kita semua tak ada yang sempurna, bahwa kita sebagai kader pun ada kekurangannya, begitupun dengan pemimpin kita, mereka pun manusia biasa. Bisa juga terjadi saat ada keputusan rapat pimpinan, tai kita tak mengikuti nya, kita merasa bahwa pandangan kita lebih baik dibanding hasil rapat. 
Jika pimpinan pusat sudah menyatakan untuk diam maka sebaiknya kita diam, jika pimpinan pusat menyatakan bergerak, maka bergeraklah. Jangan sebaliknya. Justru itu lah yang membuat barisan ini berantakan. 

Mau kah kita menjadi perusak barisan itu?

Posting Komentar

0 Komentar